ADVERTISEMENT

Viral! Pasutri Bawa Anak Curi HP di Depan Toko Susu Srengseng Jakbar

Rabu, 13 April 2022 16:24 WIB

Share
Pasangan suami istri diduga mencuri ponsel milik korban yang tertinggal di bok motor di kawasan Kembangan Jakarta Barat. (ist)
Pasangan suami istri diduga mencuri ponsel milik korban yang tertinggal di bok motor di kawasan Kembangan Jakarta Barat. (ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Bulan suci ramadan dinodai dengan aksi pencurian handphone (HP) yang diduga dilakukan pasangan suami istri sembari membawa anak terjadi di Jalan Srengseng Raya, Kembangan, Jakarta Barat.

Aksi pelaku sempat terekam kamera pengawas CCTV dan viral di media sosial.

Dalam video berdurasi 48 detik yang diterima Poskota memperlihatkan pasangan pasutri tersebut membawa dua anak kecil tiba di depan toko susu.

Mereka kemudian parkir tepat di samping motor korban berwarna biru.

Si wanita sambil menggendong anaknya kemudian terlihat berpura-pura bertanya ke toko susu.

Sementara, si suami sambil membonceng anaknya meraba ke bok motor milik korban yang diketahui ada handphone.

Kemudian langsung mengambil handphone tersebut dan memasukkan ke dalam kantong.

Korban bernama Yati (28) mengatakan kejadian pencurian tersebut terjadi pada Minggu (10/3/2022) sekira pukul 16.40 WIB.

Saat itu dirinya bersama suami sedang membeli susu.

"Nah saya nggak tahu kalau dia (suami) bawa HP. Dia taruh di bok depan, dia lagi bayar pake ATM kan lagi gesek saya sempet papasan sama si istrinya (pelaku) itu, feeling saya nggak enak kok ini orang nggak beli terus langsung balik lagi, gerak-geriknya agak mencurigakan gitu," ujarnya dikonfirmasi Rabu (13/4/2022).

Dikatakan Yati, saat itu suaminya lupa bahwa dirinya meletakkan HP di bok motor.

Adapun hape yang dicuri oleh pelaku yakni bermerek Oppo A53.

"Kata tukang susu yang jaga di sana itu orang yang sama dua bulan lalu sebelum saya kehilangan. Jadi sebelum saya ada juga kehilangan ibu-ibu katanya," jelasnya.

Meski demikian, Yati menuturkan belum melaporkan kejadian tersebut ke polisi.

Namun dirinya berencana melaporkan kejadian itu ke kepolisian.

"Pengen ya soalnya kalau kayak gitu takutnya dia bakal ngulangin lagi," pungkasnya. (pandi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT