Taruhan Bola Berujung Tawuran, 3 Remaja di Kasemen Serang Terluka Dibacok Celurit

Senin, 11 April 2022 13:11 WIB

Share
Kapolresta Serang Kota AKBP Maruli Ahiles Hutapea saat menginterogasi salah satu pelaku. (foto: ist)
Kapolresta Serang Kota AKBP Maruli Ahiles Hutapea saat menginterogasi salah satu pelaku. (foto: ist)

SERANG, POSKOTA.CO.ID - Gegara tidak mau membayar uang taruhan sepak bola, dua kelompok remaja terlibat tawuran di Jalan Baru Banten Lama tepatnya di Kampung Kebon Kelapa, Kelurahan Kasunyatan, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Banten.

Atas kejadian tersebut M Muhafidi (20) dan Senan (15) keduanya warga Kecamatan Kasemen mengalami luka akibat benda tajam pada punggung dan paha kiri akibat senjata tajam. Sedangkan Bayu (20) mengalami luka bakar akibat cipratan air keras.

Tim Satreskrim Polresta Serang Kota dan Unit Reskrim Polsek Kasemen bergerak cepat dan berhasil mengamankan Madarip (18), Akbar Maulana (18) dan Ikhsanudin (16) ketiganya warga Desa Pamengkang, Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang.

"Tiga pelaku berhasil kami amankan, keduanya warga Kecamatan Kramatwatu. Masih ada beberapa pelaku yang masih kami kejar, termasuk satu pelaku yang diduga sebagai otak dari aksi tawuran," terang Kasatreskrim AKP David Adhi Kusuma kepada Poskota.co.id, Senin 11 April 2022.

Kasatreskrim menjelaskan, peristiwa tawuran antar remaja yang terjadi pada Jumat (8/4/2022) dini hari ini berawal dari adanya perselisihan Surya (DPO) dan Senan dalam taruhan permainan sepak bola sebesar Rp50.000.

"Surya yang merupakan pihak yang kalah tidak mau membayar uang taruhan kepada Senan hingga terjadi saling ejek," terang David Adhi Kusuma.

Dari saling ejek itu, Senan menantang lawannya untuk perang sarung di Jalan Baru. Setelah tantangan diterima, Senan dan Surya mengumpulkan teman-temannya. 

Tiba pada waktu yang dijanjikan, dua kelompok remaja kemudian membekali diri dengan berbagai jenis senjata tajam, bahkan ada di antaranya membawa air keras.

"Dalam pertarungan massal ini tiga orang remaja dari kelompok Senan menderita luka terbuka akibat senjata tajam dan air keras. Korban luka senjata tajam hingga saat ini masih dirawat di RSUD dr Drajat Prawiranegara," ujar Kasatreskrim.

 

Halaman
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar