Dirinya mengaku, pada saat kejadian kebakaran, dia bersama keluarganya merupakan orang terakhir yang meninggalkan rumah saat kebakaran terjadi.
"Saya sama keluarga keluar rumah belakangan, warga pas itu udah pada ngungsi, saya selametin surat-surat penting dulu," katanya kepada wartawan, Sabtu (9/4).
Sebagai korban kebakaran berharap bantuan sandang pangan. Zaenal menyebutkan, bantuan tersebut digunakan untuk ke depannya selama mengungsi.
Hingga saat ini tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) telah menyediakan sebuah tenda berukuran besar untuk korban kebakaran. Selanjutnya, bantuan pakaian, makanan, dan obat-obat saat ini dikatakan masih cukup untuk beberapa hari ke depan.
Sebelumnya, Kebakaran besar melanda puluhan rumah di Jalan Warung Gantung, Kampung Kojan RT002 RW006, Kalideres, Jakarta Barat, pada Jumat (8/4/2022).
Kasie Ops Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat, Sjukri Bahanan mengatakan kebakaran terjadi sekira pukul 18.45 WIB.
Sebanyak 17 unit mobil pemadam kebakaran (damkar) dengan diisi 85 personil dikerahkan untuk memadamkan api.
Alhasil, dua jam kemudian, petugas damkar berhasil memadamkan api secara keseluruhan. Dugaan sementara api berasal karena adanya korsleting listrik di salah satu rumah kontrakan.
"Diduga terjadi kosleting listrik di salah satu rumah kontrakan," jelasnya. (Cr07)