INGGRIS, POSKOTA.CO.ID - Serangan Rusia terhadap warga sipil yang tidak bersalah di Bucha dan Irpin, Ukraina. Adalah bukti kejahatan perang, kata Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson.
Boris menggambarkan Putin sedang putus asa di tengah invasinya yang gagal dan juga ia mengatakan Inggris akan meningkatkan sanksi terhadap Rusia dan memberi dukungan militer ke Ukraina.
Setidaknya lebih dari 20 warga sipil tewas di setikaran jalan di Bucha, beberapa dari mereka pergelangan tanganya terikat oleh kain putih dan terdapat lubang bekas tembakan di mulutnya. Setelah pasukan Rusia mundur dari wilayah tersebut.
“Tidak ada penyangkalan atau disinformasi dari Kremlin yang dapat menyembunyikan apa yang kita semua tahu sebagai kebenaran, Putin putus asa, invasinya gagal, dan tekad Ukraina tidak pernah sekuat ini,” kata Boris, dikutip dari BBC, Selasa (5/4/2022).
Boris menambahkan pemerintah Inggris akan meningkatkan dukungan kemanusiaan untuk Ukraina.
Dirinya juga mengatakan Inggris tidak akan berhenti sampai keadilan ditegakkan, dirinya juga mengonfirmasi dana tambahan dan penempatan penyelidik spesialis untuk membantu penyelidikan Pengadilan Kriminal Internasional.
Sebelumnya, menyadur daru Dialy Mail, Inggris, Perancis, Jerman dan Bersama Seketaris Jenderal NATO, pada Minggu (3/4/2022) malam, menyerukan penyelidikan internsional untuk membuka tuduhan ‘kejahatan perang’ Rusia.
***