ADVERTISEMENT

3 Prajurit Marinir Korban Penyerangan OPM Masih Dirawat, Wakasal Berikan Doa dan Tali Asih

Sabtu, 2 April 2022 10:20 WIB

Share
Wakasal Laksamana Madya TNI Ahmadi Heri Purwono, mengunjungi prajurit Marinir korban seranga OPM. (Ist)
Wakasal Laksamana Madya TNI Ahmadi Heri Purwono, mengunjungi prajurit Marinir korban seranga OPM. (Ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Tiga prajurit Marinir yang menjadi korban penyerangan eparatis teroris (KST) Organisasi Papua Merdeka (OPM) Kodap III Ndugama Papua dalam perawatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Laut (RSPAL) dr. Ramelan Surabaya, Jawa Timur.

Ketiga Satgas Mupe Yonif 3 Pasmar 2 tersebut, yakni Serda mar Rendi Febriansyah, Serda Mar Bayu Pratama dan Pratu Mar Adik Saputra . 

Sementara itu, sebagai bentuk kepedulian pimpinan TNI AL kepada seluruh prajuritnya, Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksamana Madya TNI Ahmadi Heri Purwono mewakili Kasal Laksamana TNI Yudo Margono mengunjungi korban, pada Jumat (1/4/2022).

 

Pada kunjungan tersebut Wakasal memberikan semangat, dorongan moril serta memberikan bantuan berupa tali asih kepada korban dan keluarga korban.

Wakasal juga mendoakan, para prajurut tersebut semoga cepat diberikan kesembuhan, pulih dan sehat kembali, serta memberikan motivasi bahwa kejadian itu merupakan resiko menjadi seorang prajurit TNI.

Di samping itu, sebagai prajurit TNI AL harus tetap tegas, tetap bersemangat karena TNI AL memiliki jiwa Jalesveva Jayamahe serta tanggung jawab untuk mempertahankan kedaulatan. 

 

“Saya yakin ini tidak akan menyurutkan semangat para prajurit kita untuk membela negaranya dan untuk mempertahankan keutuhan wilayah NKRI utamanya, baik yang bertugas di laut maupun darat,” ujarnya.

Selain itu, Wakasal juga menyempatkan untuk melihat kondisi dua Taruna AAL yakni Koptar Andika Rafi dengan Koptar Muh. Taufik yang sedang menjalani perawatan karena sakit.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT