ITALIA , POSKOTA.CO.ID - Mario Balotelli angkat bicara mengenai gagalnya Italia lolos ke Piala Dunia 2022. Dia menyebut orang-orang hanya ingat kepada dirinya ketika Gli Azzurri kalah.
Italia gagal melaju ke Piala Dunia 2022 setelah disingkirkan Makedonia Utara di babak play-off pada Jumat (25/3/2022) dini hari WIB.
Bermain di Stadio Renzo Barbera, Palermo, Gli Azzurri harus mengakui kemenangan Makedonia Utara dengan skor 0-1.
Gagalnya Italia tembus Piala Dunia 2022 pun ditanggapi Balotelli. Dia mengaku sedih melihat negaranya tidak lolos ke ajang sepak bola empat tahunan itu.
Padahal andai Italia lokos ke Qatar, Balotelli cukup yakin dia bisa masuk ke dalam skuad tim asuhan Roberto Mancini.
“Itu menyakitkan, tetapi masalahnya bukan panggilan melawan Makedonia Utara atau Turki. Piala Dunia pada bulan Desember dan saya bisa menjadi bagian dari tim, ”kata Balotelli dikutip dari Football Italia, Kamis (31/3/2022).
“Saya pikir saya memiliki kesempatan dan saya telah kehilangan kesempatan penting. Melihat Italia tersingkir dari Piala Dunia terlalu buruk," tambahnya.
Tidak hanya diungkapkan dirinya, banyak yang menyebut Balotelli layak membela Italia pada babak kualifikasi atau play-off beberapa waktu lalu.
Namun pemain 31 tahun tersebut membuat pernyataan sedih. Balotelli menilai orang-orang hanya mengingat dirinya ketika Italia kalah.
“Saya hanya hilang ketika Italia kalah. Mudah untuk mengatakannya sekarang karena sebelum pertandingan, tidak ada yang memikirkan saya,” kata sang striker.
Balotelli sebenarnya mendapat panggilan Timnas Italia sebelum laga melawan Makedonia Utara pada Januari 2022 lalu. Hal ini membuat harapannya membela Gli Azzurri terbuka di babak play-off.