Dikepung Satu Bulan oleh Rusia, 5.000 Orang Termasuk 210 Anak-anak Tewas di Kota Mariupol, Ukraina

Selasa 29 Mar 2022, 11:59 WIB
Dampak perang Rusia dan Ukraina (Foto: @DefenceU)

Dampak perang Rusia dan Ukraina (Foto: @DefenceU)

UKRAINA, POSKOTA.CO.ID - Sekitar 5.000 orang, termasuk di antaranya 210 anak-anak dilaporkarn, tewas di kota Mariupol, Ukraina selatan, sejak pasukan Rusia mengepung kota tersebut selama lebih dari satu bulan.

Namun, tidak dijelaskan bagaimana Wali kota Mariupol, Vadym Boichenko menghitung jumlah korban, selama satu bulan pengeboman Rusia yang telah menjebak puluhan ribu penduduk tanpa listrik.

Dilansir dari reuters.com, Boichenko mengatakan 90 persen bangunan Mariupol telah rusak dan 40 persen hancur, termasuk rumah sakit, sekolah, taman kanak-kanak dan pabrik.

Sekitar 140.000 orang telah meninggalkan kota Mariupol sebelum pengepungan Rusia dimulai dan 150.000 telah keluar sejak itu, meninggalkan 170.000 masih di sana.

Boichenko, yang tidak lagi berada di Mariupol, mengatakan di televisi nasional pada Senin pagi, sekitar 160.000 warga sipil masih terjebak di kota itu.

"Orang-orang berada di luar garis bencana kemanusiaan. Kita harus mengevakuasi Mariupol sepenuhnya," ujarnya, seperti dikutip laman Reuters, (29/3/2022). 

Ukraina mengatakan tidak mungkin untuk membuat koridor yang aman pada hari Senin. 

Rusia, yang menginvasi Ukraina pada 24 Februari, membantah menargetkan warga sipil dan menyalahkan Ukraina atas kegagalannya menyepakati koridor yang aman bagi penduduk yang terjebak.

"Federasi Rusia sedang bermain dengan kami. Kami berada di tangan penjajah," kata Boichenko.

Mariupol secara luas dipandang sebagai wilayah strategis, karena jika menguasainya dapat memungkinkan Rusia untuk membuat jembatan darat antara Krimea, yang dianeksasi oleh Moskow pada 2014, dan dua separatis di Ukraina timur.

Orang-orang yang telah melarikan diri dari Mariupol menggambarkan, betapa sulitnya hidup selama berminggu-minggu di bawah pemboman yang hampir terus-menerus. 

Berita Terkait
News Update