Ketiga, untuk menjadi pemimpin masa depan, pasti harus melewati tempaan dan pembelajaran tak kenal lelah.
Jangan berhenti menuntut ilmu, karena pada kenyataannya, itu adalah pekerjaan seumur hidup, tidak terhenti di bangku sekolah dan kuliah, carilah ilmu mulai dari ayunan sampai ke liang lahat, itu kata Rasulullah SAW.
Yang keempat, pemerintah Indonesia sangat memperhatikan pentingnya pembangunan sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan berimtak (beriman dan bertakwa), serta berdaya saing global.
Tugas saudara sebagai sarjana pendidikan adalah mewujudkan pembangunan SDM ini dalam berbagai bidang, terutama di bidang iman dan takwa, serta akhlak mulia.
Hadir pula dalam acara tersebut, Ketua KOPERTAIS wilayah I DKI Jakarta dan Banten Ahmad Thib Raya, Ketua Yayasan Al Jihad Siti Ma’rifah, dan Wapres didampingi oleh Kepala Sekretariat Wakil Presiden Ahmad Erani Yustika, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Pemerataan Pembangunan Suprayoga Hadi, Staf Khusus Wapres Bidang Komunikasi dan Informasi Masduki Baidlowi. (johara)