JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengancam Presiden Rusia Vladimir Putin akan digulingkan dari kekuasaannya. Dia melakukan kunjungan langsung kepada orang-orang rusia dalam pidatonya di Warsawa, di mana ia bertemu untuk melakukan pembicaraan dengan pejabat tinggi Ukraina pada Sabtu (26/3).
"Demi Tuhan, pria ini (Vladimir Putin) tidak bisa tetap berkuasa," tegas Biden, dikutip dari RT, Ahad (27/3/2022).
Sebelumnya Biden juga telah mengecam Putin sebagai "penjahat perang" dan "diktator". Biden juga berbicara langsung kepada orang-orang rusia dengan bersikeras bahwa meskipun negara mereka diberi sanksi, dia memastikan bahwa orang-orang Rusia bukanlah musuh Barat.
Biden memperingatkan 100 ribu pasukan Amerika sedang menunggu untuk membela Washington dan sekutu-sekutunya di Eropa.
Dia juga memperingatkan NATO dan sekutunya bahwa perang melawan Rusia tidak akan mudah. "Akan ada biaya, tapi itu harga yang harus kita bayar," katanya.
Biden mengatakan ketergantungan Eropa pada minyak dan gas Rusia adalah motivasi untuk bergerak menuju energi hijau. Harga bahan bakar di Eropa dan ke tingkat yang lebih rendah AS telah melonjak akibat sanksi ditempatkan pada minyak dan gas Rusia.(*)