ADVERTISEMENT

Pelanggaran Eskpor Rusia, Pesawat Roman Abramovich Dihentikan Pihak AS

Sabtu, 19 Maret 2022 14:35 WIB

Share
Roman Abramovich (Sumber: Tass)
Roman Abramovich (Sumber: Tass)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

AMERIKA SERIKAT, POSKOTA.CO.ID - Departemen Perdagangan Amerika Serikat (AS) pada Jumat (18/3/2022), melakukan pendaratan pada 100 pesawat yang baru-baru ini terbang ke Rusia dan diyakini melanggar control ekspor AS.

Diantara 100 pesawat itu, terdapat pesawat yang digunakan pengusaha asal Rusia, Roman Abramovich.

Dilansir dari reuters, daftar tersebut mencakup 99 pesawat tipe Boeing yang dioperasikan oleh maskapai penumpang dan kargo Rusia seperti Aeroflot, AirBridge, Cargo, Utair, Nordwind, Azur Air, Aviastar-TU, dan Gulfstream G650 milik Abramovich.

Hal ini dilakukan untuk menghambat upaya Rusia untuk melanjutkan beberapa penerbangan internasional.

Menteri Perdagangan AS, Gina Raimondo dalam pernyataannya menyatakan bahwa penerbitan daftar bertujuan untuk tidak mengizinkan perusahaan dan oligarki Rusia dan Belarusia untuk bepergian.

“Menerbitan daftar ini untuk memberi tahu dunia, kami tidak akan mengizinkan perusahaan dan oligarki Rusia dan Belarusia untuk bepergian dengan impunitas yang melanggar undang-undang kami.” Kata Gina, dikutip dari reuters.com Jumat, (19/3/2022).

Departemen AS telah merilis nomor ekor spesifik pesawat, termasuk 33 pesawat Boeing yang dioperasikan oleh Aeroflot dan 12 pesawat kargo Boeing 747 yang dioperasikan oleh AirBridge Cargo, maskapai terbesar dari Rusia Volga-Dnepr Group.

Diketahui invasi Rusia ke Ukraina pada tanggal 24 Februari kemarin, akibat dari invasi tersebut sejumlah negara seperti AS, Kanada, dan sebagian besar negara di Eropa telah menjatuhkan beberapa sanksi ke Kremlin.

Salah satu dari sanksinya adalah pelarangan pesawat Rusia terbang di atas wilayah udara mereka, sehingga membuat sejumlah penerbangan internasional Rusia dibatalkan.

ADVERTISEMENT

Reporter: Agung Himawan
Editor: Agung Himawan
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT