ADVERTISEMENT

Masalah Taiwan Membuat Hubungan China-AS Bermasalah, Kata Presiden Xi Jinping

Sabtu, 19 Maret 2022 12:30 WIB

Share
Presiden Joe Biden sedang berbicara melalui penggilam video dengan Presiden China, Xi Jinping (tv)(sumber foto: @whiterhouse/ twitter)
Presiden Joe Biden sedang berbicara melalui penggilam video dengan Presiden China, Xi Jinping (tv)(sumber foto: @whiterhouse/ twitter)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

INTERNASIONAL, POSKOTA - Presiden China, Xi Jinping mengatakan kepada Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden, Jumat(18/2/2022), masalah Taiwan perlu ditangani dengan benar untuk menghindari dampak negatif pada hubungan China-AS.

Dilansir dari reuters.com, China mengatakan kalau Taiwan merupakan bagian dari negaranya, yang memisahkan diri harus dibawa kembali, dengan paksa jika perlu.

Hal ini merupakan masalah sensitif dan paling penting dalam hubungan China-AS.

Amerika Serikat, yang mencari bantuan China dalam memulihkan perdamaian di Eropa Timur, khususnya di Ukraina setelah invasi yang dilakukan Rusia 24 Februari kemarin.

AS sendiri tidak memiliki hubungan diplomatik formal dengan Taipei, tetapi merupakan pendukung terpenting dan pemasok senjata bagi Taiwan.

“Beberapa individu di AS mengirimkan sinyal yang salah kepada pasukan pro-kemerdekaan di Taiwan, dan itu sangat berbahaya,” kata Xi kepada Biden melalui panggilan video, dikutip dari reuters.com.

“Jika masalah Taiwan tidak ditangani dengan baik, akan berdampak subversif pada hubungan kedua negara.” Lanjutnya.

Menurut laporan reuters.com, kapal induk China berlayar melalui selat Taiwan, dibayangi oleh kapal penghancur AS, hari Jumat lalu, beberapa jam sebelum kedua presiden tersebut berbincang.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Agung Himawan
Editor: Agung Himawan
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT