DKI Ajak Pemilik Modal di Uni Emirat Arab untuk Investasi di Proyek Transportasi dan Infrastruktur

Kamis 17 Mar 2022, 10:52 WIB
Pemprov DKI Jakarta mengajak pemilik modal di wilayah UEA untuk investasi di proyek transportasi dan infrastruktur. (foto:poskota)

Pemprov DKI Jakarta mengajak pemilik modal di wilayah UEA untuk investasi di proyek transportasi dan infrastruktur. (foto:poskota)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengajak pemilik modal di wilayah Uni Emirat Arab (UEA) untuk berinvestasi di sejumlah proyek transportasi dan infrastruktur.

Penawaran ini disampaikan dalam Jakarta Business Forum yang diselenggarakan bersama Bank Indonesia (BI) dan Indonesia Investment Promotion Center (IIPC) Abu Dhabi dalam rangkaian Expo 2020 Dubai yang diselenggarakan pada 15 - 16 Maret 2022.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) DKI Jakarta, Benni Aguscandra, menjelaskan, gelaran Expo 2020 Dubai yang diikuti oleh 192 negara, merupakan kesempatan bagi Jakarta untuk menawarkan investasi dan kerjasama pada calon investor dari berbagai belahan dunia khususnya yang berasal dari UEA.

“Jakarta Business Forum Expo 2020 Dubai menawarkan dan mempromosikan sejumlah proyek kolaborasi pembangunan DKI Jakarta bidang transportasi dan infrastruktur," ujar Benni dalam keterangannya, Kamis 17 Maret 2022.

Dalam kesempatan tersebut, Benni menjelaskan, ke depan Jakarta bakal meningkatkan pembangunan infrastruktur ramah lingkungan melalui sejumlah proyek investasi potensial. 

Beragam proyek pun ditawarkan mulai dari pengembangan Mass Rapid Transit (MRT), Light Rapid Transit (LRT), Transit-Oriented-Development (TOD), bus listrik hingga Urban Redevelopment Project.

"Pemprov DKI Jakarta pun mengundang investor di wilayah UEA untuk berkolaborasi bersama," sambung Benni.

Para investor UEA pun memberi sinyal positif berbagai proyek infrastruktur yang ditawarkan BUMD DKI dalam forum bisnis ini. 

Sebagai tindak lanjut, akan dilakukan pertemuan-pertemuan antara calon investor UEA dan BUMD pemilik proyek ke depan. (yono)

News Update