ADVERTISEMENT

Paling Vokal Suarakan Pemilu 2024 ditunda, Pengamat Sebut Petinggi PKB Dalam Tekanan Tinggi

Jumat, 11 Maret 2022 11:34 WIB

Share
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar. (dok/PKB).
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar. (dok/PKB).

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar menjadi salah satu sosok yang ngotot menyuarakan agar Pemilu 2024 ditunda.

Bahkan belum lama ini, politisi yang akrab disapa Cak Imin itu menyebut, penundaan bisa dilakukan apabila mitra koalisi pemerintahan mendukung wacana tersebut.

Menanggapi hal itu, pengamat politik Universitas Al Azhar, Ujang Komarudin menyebut, Cak Imin mendapatkan arahan untuk membuat gaduh pemerintahan dengan cara paling vokal menyuarakan penundaan pemilu.

"Cak Imin itu sedang pusing, ada intruksi dari atas yang menyuruhnya vokal menyuarakan penundaan pemiliu,"ujar Ujang kepada Poskota, Jumat, 11 Maret 2022.

Namun saat ditanya siapa elit politik yang mengintruksikan Muhaimin Iskandar bersuara, Dosen Fisipol Universitas Al-Azhar ini nggan berandai-andai. Menurutnya, hal tersebut dilakukan lantaran adanya kepentingan tertentu.

"Namanya membuat gaduh, tapi belum berhasil pasti mendapatkan tekanan yang tinggi. Untuk siapa dalang dibelakangnya nanti kita tau sendiri,"katanya. (CR04).

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT