BOGOR, POSKOTA.CO.ID - Soal ganjil genap di Kota Bogor ada perkembangan baru. Penerapan ganjil genap itu bakal dilonggarkan.
Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan, penerapan ganjil genap di Kota Bogor yang selama ini berlaku setiap akhir pekan, bakal dilonggarkan, menyusul semakin turunnya angka Covid-19 di Kota hujan itu.
Ia memastikan, melandainya kasus Covid-19 Kota Bogor akan mempengaruhi penerapan kebijakan yang diambil.
Susatyo menegaskan, akan terlebih dahulu memastikan status level Kota Bogor turun ke level yang relatif aman.
"Jika angka maupun data mulai stabil, maka kemungkinan kebijakan Ganjil Genap akan dilonggarkan," ujar Kapolresta Bogor Kota, Selasa (8/3/2022).
Namun pihaknya akan menggunakan pola Crowd Free Road apabila ada beberapa kawasan terlihat padat.
“Sebulan ini, setiap akhir pekan sepertinya kondisinya tidak terlalu padat, situasinya sudah lebih terkendali dan masyarakat sudah lebih disiplin untuk menahan diri,” kata Susatyo.
Sebelumnya, ribuan kendaraan bermotor, baik roda dua maupun roda empat dipaksa putar balik di wilayah Kota Bogor, Minggu (27/2/2022).
Mereka terjaring razia ganjil-genap, yang diterapkan Satlantas Polres Bogor dalam upaya penyebaran Omicron.
Kasat Lantas Polresta Bogor, Kompol Galih Apria, mengaku telah memutar balikan 2.448 kendaraan, Minggu (27/02/2022). Hitungan tersebut, didapat hanya dalam waktu dua jam saja.
Galih mengatakan,dalam dua jam pertama penyekatan itu, setidaknya ada 2.448 kendaraan bermotor yang diputar balikan oleh jajaran Satlantas Polresta Bogor.