ADVERTISEMENT

Kapolda Fadil Imran Klaim, Tim Patroli Perintis Presisi Sukses Tangani Gangguan Kamtibmas di Jakarta

Minggu, 27 Februari 2022 21:33 WIB

Share
Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran saat menyapa Tim Patroli Perintis Presisi di area Pasar Cipete, Jakarta Selatan (Ist)
Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran saat menyapa Tim Patroli Perintis Presisi di area Pasar Cipete, Jakarta Selatan (Ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Usai dibentuk pada awal tahun 2022 lalu. eksistensi Tim Patroli Perintis Presisi (TPPP) Polda Metro Jaya disebut telah berhasil mengantisipasi dan menangani adanya gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kantibmas) di wilayah Jakarta pada malam hari.

Klaim tersebut diutarakan oleh Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran saat memimpin apel di area Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat pada Sabtu (26/2/2022) malam.

"Saat ini ada 300 unit TPPP yang akan terus kami sempurnakan. Dan sudah banyak yang dapat diraih, baik dalam melakukan pencegahan maupun penangkapan kelompok yang berpotensi sering mengganggu kantibmas," kata Fadil.

"Hampir setiap malam pelaku tawuran atau balap liar yang masih mencoba itu bisa diantisipasi oleh TPPP ini," sambungnya.

Namun, kendati merasa kinerja anggotanya itu sudah cukup baik selama dua bulan dibentuk. Orang nomor 1 di Polda Metro Jaya itu pun tetap merasa, bahwa selalu ada kekurangan dalam setiap perbuatan insan manusia.

 

"Temuan- temuan lapangan akan terus kami perbaiki. Perlengkapan perorangan, perlengkapan alat utama kegiatan, dan metodologi patroli akan terus kita sempurnakan," ucapnya.

Karenanya, dia berharap kepada masyarakat, khususnya masyarakat Jakarta untuk bersedia bekerjasama dengan TPPP dalam melaporkan segala macam potensi gangguan kantibmas.

"Jadi, kepada masyarakat mohon dilaporkan apabila melihat adanya gangguan potensi kantibmas seperti tawuran, narkoba, mabuk-mabukan, dan lokasi rawan begal itu dilaporkan saja kepada kami ya," papar Fadil.

"Saya menjamin TPPP akan bergerak ke lokasi kejadian setelah mendapat laporan gangguan kantibmas," imbuh dia.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT