ADVERTISEMENT

Walau Sengsara, Jangan Putus Asa

Selasa, 22 Februari 2022 08:00 WIB

Share
Kartunis sental-sentil. (poskota/ massoes)
Kartunis sental-sentil. (poskota/ massoes)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

KETIKA sebagian masyarakat lagi pada terbuai dengan berbagai berita,diantaranya konflik  Wadas di Purworejo, tiba-tiba dikejutkan oleh aksi nekat seorang wanita cantik bunuh diri. Wanita yang sering bikin heboh itu terjun dari ketinggian apartemen di Kalibata, Jakarta Selatan.

Lalu masyarakat pun diingat kan siapa wanita tersebut. Dia mengendarai mobil dengan busana minim dalam keadaan teler karena terpengaruh narkoba. Perbuatan itu sangat membahayakan orang lain, karena mobil yang dikendarai menabrak membabi buta kendaraan di jalan. Dia dihukum atas perbuatannya itu, tapi nampaknya nggak jera. Sepak terjangnya selalu bikin ketar-ketir orang lain, sampai dia juga harus pilih mengakhiri hidupnya yang keliru, bunuh diri.  

Begitu kisah bunuh diri seorang model, yang masih jadi buah bibir masyarakat luas. Bunuh diri atau membunuh diri sendiri sampai tewas banyak dilakukan oleh siapa saja. Bahkan ada pelaku yang masih belia, katakan anak di bawah umur yang duduk di bangku SD. Kadang masyarakat luas yang masih waras, akan bertanya-tanya sebegitu mudahnya dan gampang banget ada orang yang tega mengakhiri hidup sendiri?

Kalau mau menyimak pandangan dari para ahli bahwa orang bunuh diri bisa dilakukan karena berbagai sebab musabab,stress berat, dimana pelaku tidak mampu berpikir panjang. Jadi mengambil jalan pintas.

Bunuh diri juga dilakukan oleh orang yang seharusnya bisa berpikir panjang. Mereka yang menganut kelompok yang menyimpang.Teroris, nekad bunuh diri dengan sengaja membawa korban lain, karena ada iming-iming jihad. Ada juga karena keyakinan tertentu. Ya, rela mati dengan harapan dapat surga?

Bukan mau ikut campur soal keyakinan yang dianut oleh keyakinan dan budaya dari bangsa tertentu, tapi bolehlah bagi yang waras, sebaiknya hindari  yang disebut bunuh diri. Apapun alasannya, nggak usah dilakukanlah.

Banyak nasihat, bahwa hidup di dunia ini singkat. Jadi gunakan sebaik-baiknya. Soal mati itu urusan Yang Maha Kuasa. Percayalah, semua yang hidup itu bakalan mati, hanya soal waktu saja.

Jadi, seharusnya hormatilah hidup, bahwa hidup ada kegagalan, ada duka dan segala macam masalah. Kalau hidup sudah sengsara, jangan sampai masuk neraka?  - massoes

ADVERTISEMENT

Editor: Deny Zainuddin
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT