JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurahman dikenal sebagai prajurit yang tegas dan disiplin. Siapa pun tahu ketegasannya, dia juga tidak tanggung-tanggung kalau sudah bertindak untuk menjalankan tugas.
Namun, siapa nyana, di balik sikap tegas dan disiplin itu, KSAD Jenderal Dudung ternyata jago nyanyi lagu-lagu Didi Kempot (almarhum).
Dia yang tegas dan sangar itu, ternyata ketika menyanyikan lagu-lagu Didi Kempot ternyata menjujukkan sikap lembut, sebagaimana isi lagu-lagu The Godfather of Brokenheart (Dewa patah hati, atau sering disebut bapakya orang-orang patah hati).
Yang membuat salut lagi dari Jenderal Dudung adalah, karena dia ksatria dari Sunda, namun sangat fasih dalam melantunkan lagu-lagu Didi Kempot yang berbahasa Jawa.
Dia menujukkan sikap lintas budaya yang baik dan menyentuh hati, karena dengan menyanyikan lagu-lagu Jawa itu, banyak orang yang kaget dan menjadi salut, serta bangga.
Dari video-video di Youtube, KSAD Jenderal Dudung tampak piawai melantunkan lagu Pamer Bojo, Suket Teki, Layang Kangen, Cidro, Stasiun Balapan, Banyu Langit, Tatu, yang semuanya lagu-lagu ciptaan Sang Maestro yang sudah meninggal itu.
Pak Jenderal juga tampak menyanyikan lagu Jawa lainnya, yakni Kertonyono Medot Janji, lagu dan karya penyanyi muda Denny Caknan dari Ngawi.
Menyanyikan lagu-lagu itu, KSAD jenderal Dudung ternyata bisa lembut, malah melo segala, seperti saat menyanyikan lagu Kalung Emas: Lara atiku atiku kelara lara/ Rasane nganti tembus neng dhadha/ Nangisku iki Mergo kowe sing njalari/.
Dari data yang ada tersebut, Jenderal Dudung mulai muncul dalam video, saat masih menjadi Gubernur Akadami Militer Magelang.
Kemudian lanjut, saat menjadi Pangdam Jaya, Pangkostrad, dan bahkan saat sudah jadi KSAD. Jiwa seni tampaknya memang sudah melekat, dalam kesempatan-kesempatan tertentu dia menyanyi, bahkan tampak memedang alat musik keyboard.
Banyak netizen menyimak saat Sang Jenderal itu menyanyi, lantas memberi komentarnya, hamper semua memberikan pujian.