Waduh, Anak Buah Anies Akui Sejak Dulu Jaringan Utilitas di Jakarta Semrawut

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Hari Nugroho menegaskan, pihaknya akan berupaya semaksimal mungkin membenahi kabel jaringan utilitas yang masih semrawut di Ibukota melalui revisi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 8 Tahun 1999 tentang Jaringan Utilitas.

Adapun revisi Perda Jaringan Utilitas akan terdiri dari 11 bab diantaranya mencakup keterpaduan penempatan jaringan utilitas, perencanaan penempatan jaringan utilitas, penyelenggaraan sarana jaringan jaringan utilitas, perizinan, pembinaan, pengawasan, penyidikan, hingga ketentuan pidana.

“Memang Jakarta sudah dari awal semrawut tidak diatur secara komperhensif bahwa SJUT (sarana jaringan utilitas terpadu) itu harus dibawah seperti di kota maju. Supaya Jakarta ke depan bisa menjadi kota modern, dan kota maju,” kata Hari dikutip dari siaran Pers DPRD, Kamis (17/2/2022).

Sementara, Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD DKI Jakarta Pantas Nainggolan menyampaikan, pihaknya terbuka terkait aspirasi perubahan Perda Nomor 8 Tahun 1999 tentang Jaringan Utilitas.

“Bapemperda masih terbuka dan sangat berharap untuk bisa menerima masukan lagi yang tentunya untuk memperkaya Bapemperda didalam pembahasan lebih lanjut tentang Raperda ini diwaktu yang akan datang,” ujarnya.

Pantas menyimpulkan, dari seluruh masukan yang telah diterima, penyempurnaan aspek keselamatan, keamanan, kenyamanan dan keindahan akan menjadi salah satu prioritas yang akan diatur dalam Raperda jaringan utilitas ini.

“Rasanya tidak ada alasan untuk menunda pengesahan Raperda tersebut karena Jakarta harus berani seperti kota-kota besar di dunia yang secara teknis kabel-kabel sudah dibawah yang menunjang keindahan,” pungkasnya. (yono)