JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Film drama komedi yang keseluruhannya berbahasa Bugis Bone ditayangkan secara khusus untuk para wartawan dan undangan di Studio 1 dan 2, Bioskop Atrium XXI, Plaza Atrium, Pasar Senen, Jakarta Pusat, pada hari Selasa (15/2/2022), mulai pukul 15.30 WIB.
Para penonton yang sebagian besar terdiri dari masyarakat etnis Bugis itu jelas memuaskan kerinduan akan bahasa daerahnya, menertawakan tingkah dan celetukan si Ambo Nai yang sudah mereka kenal.
"Film ini dibuat untuk mengobati rasa kangen masyarakat Bugis yang ada di perantauan dan mengangkat budaya dan bahasa Bugis juga," kata Andi Burhamzah, sang sutradara film 'Ambo Nai Sopir Andalan'.
Dalam cerita tersebut, Ambo Nai harus menerima kenyataan dipecat sebagai sopir penumpang antar daerah justru di saat isterinya sedang hamil tua.
Namun harapannya membuncah saat ia mendapatkan informasi dari sahabat karibnya, Malla bahwa juragan ikan di Bajoe, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, sedang butuh sopir untuk mengantar ikan-ikannya ke kota.
Ambo Nai sangat antusias mendapatkan tawaran tersebut.
Ia yakin bisa diterima bekerja, ia tidak tahu kalau persaingan sesama sopir di tempat juragan ikan sangat keras.
Persahabatannya dengan Malla yang didapuk menjadi kenek pun diuji.
Ia juga harus berhadapan dengan genk Bos Pirang.
Berhasilkah ia membawa pulang uang, upah hasil pekerjaannya untuk biaya persalinan isterinya? Bagaimana suka-duka perjuangannya, saksikan film 'Ambo Nai Sopir Andalan' yang tayang di bioskop seluruh Indonesia mulai Kamis, 24 Februari 2022.
Film tersebut diproduseri oleh Sunarti Sain, Nicky Sairama dan dibintangi oleh Ambo Nai, Diny Arishandy, Malla, Sape, Cukke, Daeng Nojeng dan lainnya serta distributori oleh Timur Pictures dan diproduksi oleh 786 Production. (*/mia)