BOGOR, POSKOTA.CO.ID – Gusar melihat kumuh dan semrawutnya simpang Ciawi, Bupati Bogor Ade Yasin menggelar pertemuan dengan PT. Jasa Marga.
Pertemuan yang digelar di Ruang Rapat I, Sekretariat Daerah, Kecamatan Cibinong itu, Bupati Bogor yang didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Ekbang), Tim Percepatan Pembangunan Strategis Kabupaten Bogor, dan jajaran Pemkab Bogor menghadirkan Maintenance Dept. Head Regional JMT, Pt. Jasa Marga, Danang Eko.
Ade Yasin mengungkapkan, pada pertemuannya, pertama yang ia bahas adalah tentang penataan kawasan terutama di pintu tol yang ada di Kabupaten Bogor.
"Yakni pintu tol Ciawi, Citeureup, Cikereteg, Cigombong, Gunung Putri, Sentul (Simpang Bogorindo). Kita tahu kondisi pintu tol tersebut sebagian besar itu kumuh," Ucap Politisi PPP ini.
Ade Yasin menekankan kepada para tamu yang hadir untuk mendiskusikan hal ini secara serius.
"Agar beberapa kawasan tersebut lebih bagus dan enak dipandang. Ciawi, Cigombong dan semua daerah selatan itu termasuk tempat wisata, apa yang terlihat itu, tentunya harus kita tata, termasuk tempat wisatanya,” ungkap Ade.
Ade menambahkan, sebelumnya, PT. Jasa Marga selaku pengelola Jalan Tol Jagorawi bersama Satpol PP Kabupaten Bogor sudah melakukan pembongkaran bangunan liar di lahan milik Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (KemenPU-PR) di samping Jalan Tol Jagorawi tepatnya di Desa Ciawi Toar, Ciawi.
“Kini sudah kelihatan bagus, tetapi setelah ini mau diapain. Apakah kita biarkan begitu saja lalu tiba-tiba satu persatu masuk lagi PKL sehingga akhirnya banyak lagi. Kemudian ketika malam, badan jalan dijadikan tempat parkir truk-truk besar sehingga itu akan merusak jalan. Jadi yang harus segera kita lakukan penataan di kawasan tersebut. Barangkali nanti kemacetan juga bisa berkurang,” ucap Ade.
Menanggapi hal itu, Maintenance Dept Head Regional JMT, PT. Jasa Marga, Danang Eko menyebutkan, akses tol Ciawi, terbelah menjadi dua wilayah yakni wilayah Pemkot Bogor dan wilayah Pemkab Bogor.
"Alhamdulillah pembongkaran di kedua fasilitas itu berjalan dengan kondusif dan tidak ada hal-hal yang dikhawatirkan, jadi masyarakat juga suportif di sana," jelasnya.
Selanjutnya, menurut Eko, PT. Jasa Marga akan melanjutkan pengindahan pintu masuk tol tersebut dengan pemasangan pagar.