ADVERTISEMENT

Viral anggota TNI AD Memiting Warga, Dandim 0508 Depok: Anggota Amankan ODGJ yang Meresahkan Warga

Senin, 7 Februari 2022 09:45 WIB

Share
Anggota Babinsa dibantu Bhabinkamtibmas Duren Mekar memegang ODGJ yang resahkan warga, saat akan disuntik penenang ol eleh petugas Puskesmas Bojongsari. (Ist)
Anggota Babinsa dibantu Bhabinkamtibmas Duren Mekar memegang ODGJ yang resahkan warga, saat akan disuntik penenang ol eleh petugas Puskesmas Bojongsari. (Ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

 

DEPOK, POSKOTA.CO.ID - Viral rekaman vidio aksi anggota Babinsa Kelurahan Duren Mekar (Dumek), Kecamatan Bojongsari Kota Depok, kemarin, sedang memiting seorang laki-laki.

Ternyata orang yang dipiting tersebut merupakan Orang Dengan Gangguan Bisa (ODGJ) yang sedang mengamuk dan meresahkan warga,

Anggota Babinsa Dumek, Sertu Mukidi berhasil mengamankan seorang laki-laki tengah alami gangguan  kejiwaan bernama Mulyadi (40), yang merupakan warga Dumek juga. Kejadian tersebut diketahui pada Jumat (4/2/2022) siang.

Terkait kejadian itu Dandim 0508 Depok, Kolonel Inf Aulia Fahmi Dalimunthe mengatakan dirinya menjelaskan bahwa apa yang di lakukan salah satu prajuritnya Sertu Mukidi anggota Babinsa Duren Mekar tersebut patut diapresiasi atas keberaniannya dalam mengamankan seorang laki-laki yang sempat membuat warga resah karena kerap membawa senjata tajam.

Perwira jebolan Akmil 1997 ini akrab disapa Fahmi menuturkan peristiwa itu bermula ada laporan dari kakak Mulyadi, Kidan yang meminta pertolongan kepada ketua lingkungan RT setempat untuk membantu mengamankan adiknya yang suka membuat resah warga.

"Lalu laporan dari Ketua RT itu diteruskan ke Babinsa Duren Mekar Sertu Mukidi dibantu anggota Bhabinkamtibmas, Puskesmas, dan Dinas Sosial Bogor lakukan upaya penanganan terhadap pelaku," ujarnya kepada Poskota usai dikonfirmasi, Senin (7/2/2022) pagi.

Setelah itu diketahui lanjut Kolonel Aulia Fahmi, bahwa Mulyadi mengalami gangguan bisa atau ODGJ.

"Hal ini diketahui kalau Mulyadi ODGJ dari keterangan keluarga, " ucapnya.

Keterangan beberapa saksi di lokasi kejadian, Fahmi mengungkapkan Mulyadi sering membuat teror kepada warga sekitar lantara membawa senjata tajam.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT