Habis jalan mana oleh-olehnya? Biasanya begitu kawan atau tetangga dekat suka tanya sama kerabatnya yang baru saja pulang dari piknik.
Apa jawaban klisenya? Ah, oleh-olehnya cape!
Itu buat yang jalan-jalan atau liburan dengan dana pas-pasan. Mereka jalan hanya sekadar memenuhi kebutuhan keinginan jasmaninya.
Maklum bahwa yang namanya liburan itu kan kebutuhan manusia yang kesekian.
Orang, yang penting memenuhi kebutuhan primer dulu, yakni sandang dan pangan. Kalau itu terpenuhi dengan baik, baru deh, yang lain.
Yakni,hiburan diantaranya jalan-jalan. Bisa ke luar negeri atau di lingkungan negeri sendiri. Pokoknya banyak destinasi pilihan.
Boleh pilih, keluar negeri dengan modal besar, atau di dalam negeri yang bisa jadi nggak banyak mengeluarkan uang?
Atau yang paling dekat sajalah, di wilayahnya. Kan banyak sekarang tempat pariwisata lokal yang sangat menjanjikan, dan jaraknya dekat.
Mau menikmati danau, persawahan, bukit,gunung?
O, iya mau tanya apa oleh-oleh yang dibawa para sultan dari luar negeri?
Nggak usah ditanya deh, pastinya mereka akan memborong barang branded.