JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur, mengimbau warga etnis Tionghoa yang hendak merayakan tahun baru imlek 2022 mematuhi protokol kesehatan (prokes) Covid-19.
Wakil Wali Kota Jakarta Timur, Hendra Hidayat menyampaikan pihaknYa menghimbau warga yang merayakan Imlek di rumah atau secara virtual guna mengurangi mobilitas dan kontak erat.
"Kami mengimbau kepada seluruh warga masyarakat yang merayakan Tahun Baru Imlek ini bersama-sama dengan keluarga di rumah," ucap Hendra kepada wartawan Minggu (30/1/2022).
Dia memastikan Pemkot Jakarta Timur tak melarang warga untuk merayakan Imlek secara langsung dengan datang beribadah di vihara, hanya mengimbau dilakukan secara virtual.
Imbauan tersebut muncul mengingat pandemi Covid-19 belum berakhir dan dalam beberapa waktu terakhir kasus terkonfirmasi kembali bertambah sehingga memengaruhi okupansi rumah sakit.
"Bisa pula dengan cara-cara kekinian (virtual) sebagai salah satu bentuk kepatuhan terhadap protokol kesehatan, tanpa mengurangi makna dari perayaan itu sendiri," ujarnya.
Kata Hendra, bagi vihara yang tetap merayakan Imlek secara langsung, pigaknta akan tetap membantu pelaksanaan dengan menempatkan petugas di lokasi.
Pemkot Jakarta Timur berharap perayaan Imlek berjalan aman dan khidmat dengan penempatan petugas dari Satpol PP Jakarta Timur serta petugas gabungan lain di masing-masing vihara.
"Kami tetap akan membantu masyarakat agar dapat menjalankan ibadahnya dengan aman dan nyaman. Semoga semua warga masyarakat selalu sehat, bahagia dan penuh berkah," terangnya. (Ardhi)