ADVERTISEMENT

Jokowi: Bukan Zamannya Lagi Ekspor Bahan Mentah, Dengan Hilirisasi Ekspor Besi dari Rp15 triliun Meloncat ke Rp300 Triliun

Sabtu, 29 Januari 2022 15:33 WIB

Share
Presiden Joko Widodo saat menghadiri acara ICMI di Istana Kepresidenan Bogor. (foto setwapres)
Presiden Joko Widodo saat menghadiri acara ICMI di Istana Kepresidenan Bogor. (foto setwapres)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

"Sekali lagi, agar nilai tambah dinikmati petani karena keuntungan yang terbesar itu ada di off-farm-nya, dan tentu saja bisa menciptakan lapangan kerja baru yang makin banyak," jelasnya.

Dalam penjelasannya, Presiden juga  menyampaikan pemerintah terus membuka lapangan kerja seluas-luasnya, serta menyejahterakan petani, nelayan, dan buruh industri.

 "Pemerintah juga terus memfasilitasi agar pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) bisa naik kelas dengan digitalisasi, serta mendukung peningkatan produk dalam negeri.

Untuk itu, kata Jokowi, kita harus mempermudah investasi, yang besar, yang sedang, maupun yang kecil, dari dalam maupun luar negeri. "Itulah tujuan kita menetapkan Undang-Undang Cipta Kerja, untuk menciptakan lapangan kerja yang sebanyak-banyaknya dan meningkatkan nilai tambah di dalam negeri," ungkapnya. (johara)

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT