Usai Dirampok, Diperkosa dan Dibuang ke Sungai oleh Sopir dan Kernet Angkot, Korban Alami Trauma 

Rabu 26 Jan 2022, 08:50 WIB
Kakak korban saat menjelaskan kondisi adiknya saat ini. (Veronica)

Kakak korban saat menjelaskan kondisi adiknya saat ini. (Veronica)

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Seperti tersambar petir di siang bolong, mungkin itu yang dirasakan S, korban perampokan, pemerkosaan dan pencobaan pembunuhan yang dilakukan sopir dan kernet angkot kepadanya.

D, kakak korban mengatakan, saat ini S mengalami depresi yang sangat luar biasa. Pasalnya, setelah diperkosa oleh kedua pelaku, korban menderita luka sobek dan lebam disekujur tubuhnya.

"Adik saya saat ini belum mau berkomunikasi. Masih takut kalau ketemu dengan orang," katanya di Mapolresta Tangerang, Selasa (25/1).

Saat disinggung tentang apa yang dialaminya pada Kamis (20/1) tersebut, lanjut D, adiknya hanya bisa menangis histeris.

"Belum bisa ngomong apa-apa. Hanya nangis saja. Mungkin dia sangat depresi dan trauma," ungkapnya.

Diketahui, pada Kamis (20/1) dini hari, S dirampok, diperkosa dan dibuang oleh IS dan GG yang merupakan supir dan kernet angkot jurusan Cikande-Balaraja.

Untuk menghilangkan jejak, kedua pelaku ini akhirnya membuang korban ke sungai dari atas jembatan di wilayah Kabupaten Serang.

Pelaku Ditangkap

Satreskrim Polresta Tangerang meringkus IS (22) dan GG (24) yang merupakan pelaku pemerkosaan terhdap S, wanita 24 tahun, Kamis (20/1).

Keduanya diringkus  usai melakukan tindakan pencurian, pemerkosaan dan percobaan pembunuhan terhadap korban.

Diberitakan sebelumnya, kedua pelaku memperkosa korban di dalam angkot yang dikemudikan oleh IS.

"Korban ini naik angkot seorang diri sekitar pukul 00.30 WIB. Namun di tengah jalan, korban dipukul oleh pelaku GG," katanya, Selasa (25/1).

Tak hanya dipukul, korban yang sudah tak berdaya tersebut diperkosa oleh keduanya secara bergantian.

Setelah puas memperkosa korban, kedua pelaku ini mencoba menghilangkan jejak dengan membuang korban ke sungai Ciujung, Kabupaten Serang.(veronica prasetio)

Berita Terkait

News Update