Hah! Impor Gas Elpiji Tembus Rp80 Triliun Menurut Presiden Joko Widodo, Dalam Penuhi Kebutuhan Nasional yang Mencapai Rp100 Triliun

Senin 24 Jan 2022, 13:03 WIB
Impor gas Elpiji tembus Rp80 triliun menurut Presiden Joko Widodo, dalam penuhi kebutuhan Nasional yang mencapai Rp100 triliun saat meresmikan proyek hilirisasi batu bara menjadi dimetil eter (DME) di Muara Enim, Sumsel. (Foto/biropers)

Impor gas Elpiji tembus Rp80 triliun menurut Presiden Joko Widodo, dalam penuhi kebutuhan Nasional yang mencapai Rp100 triliun saat meresmikan proyek hilirisasi batu bara menjadi dimetil eter (DME) di Muara Enim, Sumsel. (Foto/biropers)

"Memang duduk di zona nyaman itu paling enak, sudah rutinitas terus impor, impor, impor, impor, nggak berpikir bahwa negara itu dirugikan, rakyat dirugikan karena nggak terbuka lapangan pekerjaan," lanjutnya.

Sebagai contoh, Presiden menyebut bahwa proyek hilirasi batu bara menjadi DME ini akan membuka sekitar 11-12 ribu lapangan pekerjaan. 

"Jika ada lima investasi yang serupa, lanjut Presiden, maka berpotensi menciptakan sekitar 70 ribu lapangan pekerjaan secara langsung," Jokowi menambahkan.

Kepala Negara mengutarakan kalau ada lima investasi seperti yang ada di hadapan kita ini 70 ribu lapangan pekerjaan akan tercipta, itu yang langsung.

Yang tidak langsung biasanya dua sampai tiga kali lipat

Lihat juga video “Bupati Zaki Tinjau Banjir di Pakuhaji dan Kosambi”. (youtube/poskota tv)

Presiden juga berharap bahwa proyek hilirasi serupa bisa dilakukan juga di tempat lain karena Indonesia memiliki deposit batu bara yang lebih dari cukup.

Sementara itu, Direktur Pengembangan Usaha PT Bukit Asam, Rafli Yandra, mengatakan bahwa proyek ini bernilai sebesar USD2,1 juta atau setara dengan Rp30 trilliun. Menurutnya, proyek ini akan mengubah 6 juta ton batu bara menjadi 1,4 juta ton DME setiap tahunnya.

"Kami berharap dengan dukungan Bapak Presiden beserta dengan kementerian dan lembaga yang terkait, pembangunan pabrik DME ini akan berjalan dengan lancar," ujarnya. (johara)

Berita Terkait

News Update