ADVERTISEMENT

Pengemudi SUV Tewas Diteriaki Maling, Saksi: Saya Nggak Tega Lihatnya 

Minggu, 23 Januari 2022 20:53 WIB

Share
Tampak pecahan kaca mobil yang dikendarai HM (89) terserak di rerumputan Jalan Pulo Kambing Raya, menjadi lokasi pengeroyokan. (foto: poskota/ ardhi)
Tampak pecahan kaca mobil yang dikendarai HM (89) terserak di rerumputan Jalan Pulo Kambing Raya, menjadi lokasi pengeroyokan. (foto: poskota/ ardhi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Seorang kakek tewas ditangan sejumlah pemuda di Jalan Pulo Kambing Raya, Kawasan Industri Pulogadung, Jakarta Timur, pada Minggu (23/1/2022).

Kakek berinisial HM (89) itu babak belur hingga meninggal dunia akibat dihakimi massa lantaran dituduh sebagai maling mobil.

HM bahkan dikejar dari Tebet, Jakarta Selatan, oleh sejumlah pemuda itu dengan sepeda motor sembari diteriaki, 'Woy maling, maling, maling! Ini mobil maling!" ucap salah satu pemuda.

Padahal menurut keterangan dari Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Ahsanul Muqafi, setelah diperiksa, ternyata mobil SUV bernopol B-1859-SYL yang dikendarai korban HM, merupakan miliknya sendiri. Bukan hasil curian.
Di sisi lain, karyawan pabrik sekaligus saksi kejadian, Kirun (32) mengaku mengetahui adanya peristiwa pengeroyokan tersebut.

Dirinya yang sedang nongkrong di pos pabrik, mendengar suara keributan di lokasi kejadian. Waktu itu jam menunjukkan sekira pukul 02.00 WIB dini hari. 

"Lagi nongkrong di sini, di pos, sekitar jam 02.00 WIB, saya kira itu anak muda tawuran, ternyata kakek-kakek usia sekitar 70 tahun dihajar massa, saya enggak tega melihatnya," ungkap Kirun kepada wartawan di lokasi kejadian.
Lebih lanjut, kata Kirun, dirinya mengaku hanya melihat dari kejauhan lantaran sejumlah pemuda itu secara membabi buta menghabisi si kakek.

Menurut Kirun, sejumlah pemuda itu menggunakan batu atau balok kayu yang ada di lokasi guna memecahkan kaca mobil HM.

Pun sebelumnya, kata Kirun, sisi kanan roda mobil milik HM sudah pecah. Diketahui pula, HM menerobos ke rerumputan di sekitar lokasi kejadian dengan kondisi ban pecah dan dia ingin menuju kembali ke jalur aspal namun apa daya, mobilnya sudah terhenti dan sejumlah pemuda langsung dengan beringas memecahkan kaca mobil dan mengeroyok HM.

"Mobil dipecahin kayak orang mukulin guling kayak apa sih? Suaranya kayak mukulin kasur gitu," ungkap Kirun. 
HM yang tua renta, jelas tak berdaya melawan amukan sejumlah pemuda yang menurut Kirun tergolong masih remaja dan jumlahnya sekitar 50 orang.

Terdengar oleh Kirun, sejumlah pemuda tersebut menghajar HM dengan mengeluarkan kata binatang sekaligus menuduhnya sebagai maling.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Ardhi Ridwansyah
Editor: Deny Zainuddin
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT