JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Wakil Presiden (Wapres), Ma’aruf Amin angkat bicara terkait masyarakat kesulitan dalam mendapatkan minyak goreng. Itu diduga terjadi aksi borong masyarakat setelah sebelumnya mereka mengetahui harganya turun.
Itu (minyak goreng langka) tidak boleh terjadi," terang Wapres dalam keterangannya di Kantor Gubernur Banten, Jl Syekh Moh Nawawi, Kota Serang, Banten, Kamis (20/1/2022).
Seperti diketahui, setelah operasi pasar Pemerintah menurunkan harga minyak goreng menjadi Rp14.000 per liter, tetapi terjadi aksi borong sehingga menyebabkan kelangkaan.
Wapres menegaskan sudah memerintahkan menteri perdagangan (Mendag) agar tidak terjadi kelangkaan minyak goreng.
"Ini supaya tidak ada kesulitan masyarakat untuk mendapatkan minyak goreng, sehingga perlu dilakukan operasi pasar agar diketahui penyebab kelangkaannya," tutur Wapres berada di Banten dalam kunjungan kerja untuk meninjau kondisi masyarakat paska gempa bumi di Pandeglang.
"Itu jawaban saya itu, agar menteri perdagangan melakukan langkah operasi pasar, seperti dilakukan sebelumnya saat harga minyak goreng mengalami kenaikan," Wapres menambahkan.
Dalam keterangannya, Wapres didampingi Gubernur Banten Wahidin Halim dan juga Plt. Kepala Sekretariat Wakil Presiden Ahmad Erani Yustika, Staf Khusus Wapres Masduki Baidlowi. (johara)