Popularitasnya Melebihi Sam Kerr, Kenalkan Ini Dia Zahra Muzdalifah Pesepak Bola Wanita Indonesia yang Disorot AFC!

Rabu 19 Jan 2022, 12:33 WIB
Striker Timnas Putri Indonesia, Zahra Muzdalifah. (Foto: Instagram/@zahmuz12)

Striker Timnas Putri Indonesia, Zahra Muzdalifah. (Foto: Instagram/@zahmuz12)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Jelang Piala Asia Putri 2022 yang berlangsung di India pada 20 Januari sampai 6 Februari 2022, popularitas striker Timnas Sepak Bola Wanita Indonesia, Zahra Muzdalifah, menjadi sorotan.

Pasalnya sosial media Zahra Muzdalifah, yaitu @zahmuz12 menjadi yang paling banyak pengikutnya di instagram.

Tercatat sekitar 937 ribu pengikut, jumlah ini lebih banyak dari pengikut pemain Australia yang masuk kedalam 3 besar dunia pemain terbaik wanita versi FIFA, yaitu Sam Kerr.

Jumlah pengikut Sam Kerr baru sekitar 819 ribu, hal ini tentunya menjadi modal percaya diri bagi Zahra untuk tampil maksimal memberikan hasil terbaik untuk Indonesia di Piala Asia Putri 2022.

“Ada positif dan negatifnya punya banyak followers,” ungkap Zahra, seperti dikutip Poskota.co.id dari laman resmi AFC, Rabu (19/1/2022).

Zahra mengungkapkan efek baik dan buruknya punya banyak followers. Salah satunya memiliki orang-orang yang selalu mendukungnya agar penampilannya semakin baik dari hari ke hari.

“Pertama, saya mendapat banyak dukungan dan orang-orang yang selalu mendukung saya dan memberi tahu saya bahwa saya bisa lebih baik, tetapi juga, saya mendapat banyak tekanan," ujarnya.

“Jika saya kalah dalam suatu pertandingan, orang mungkin berpikir bahwa 'Oh Zahra hanya terkenal, dia tidak pandai sama sekali', tetapi orang-orang itu bahkan tidak menonton pertandingan kami. Ada positif dan negatifnya di sana," jelas gadis kelahiran Jakarta, 4 April 2001 ini.

Meskipun polularitasnya menjadi pusat kekuatan dengan banyak dukungan suporter virtual, tetapi Muzdalifah sangat fokus untuk menunjukkan kemampuannya di lapangan.

Hal ini telah dibuktikan pada 19 kali penampilannya bersama timnas Indonesia, menjadikannya salah satu pemain paling berpengalaman di skuat muda yang dipilih oleh pelatih kepala Rudy Eka Priyambada jelang turnamen bulan ini di India.

Tidak Mudah

Di balik pencapaianya sekarang bersama skuad Garuda Pertiwi, perjalanan Zahra dari nol menjadi pemain sepak bola profesional tentunya tidak mudah.

"Sebenarnya di Indonesia tidak biasa perempuan bermain sepak bola, tapi saya berbeda,” kenang Zahra.

“Saya adalah satu-satunya gadis yang bermain sepak bola di tim kami, dan selalu melawan anak laki-laki. Orang-orang memandang saya dan selalu meremehkan saya, tetapi saya melakukan apa yang saya sukai, jadi saya tidak peduli apa yang orang katakan," jelasnya.

"Saya hanya melakukannya. Sepak bola adalah gairah saya dan terima kasih Tuhan, keluarga saya sangat mendukung saya juga. Itu adalah hal yang baik sampai sekarang dan saya masih fokus pada karir sepak bola saya," imbuhnya.

“Saya dulu berada di klub dengan anak laki-laki, dan kami sempat memiliki pengalaman di turnamen di luar negeri di Norwegia, Korea (Republik), Singapura dan Malaysia, dan kami menang. Kami menang empat kali di turnamen internasional," terangnya.

Lihat juga video “Gelar Operasi Pasar Minyak Murah, Sejumlah Warga Mengantre”. (youtube/poskota tv)


“Karena itu, banyak media datang kepada saya karena saya adalah satu-satunya perempuan dan kemudian semua orang berkata, 'Oh ada perempuan di tim putra' dan orang-orang di Indonesia tahu bahwa bukan hanya anak laki-laki yang bisa bermain, tetapi juga cewek-cewek," pungkas Zahra Muzdalifah yang juga pemain klub Persija  Putri ini. (ichsan)

Berita Terkait

News Update