Gawat! Satu Siswa SMAN 71 Jakarta Positif Covid-19 dan Masih Masuk Sehari, PTM 100 Persen Dihentikan Selama 5 Hari

Rabu 12 Jan 2022, 03:14 WIB
Acep Mahmudin, karena satu siswa SMAN 71 Jakarta positif Covid-19 dan masih masuk sehari, PTM 100 persen dihentikan selama 5 hari. (Foto/ardhi) 

Acep Mahmudin, karena satu siswa SMAN 71 Jakarta positif Covid-19 dan masih masuk sehari, PTM 100 persen dihentikan selama 5 hari. (Foto/ardhi) 

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Karena satu siswa SMAN 71 Jakarta positif Covid-19 dan masih masuk sehari, PTM 100 persen dihentikan selama 5 hari.

Kepala Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 71 Jakarta, Acep Mahmudin mengatakan bahwa ada satu siswanya terkonfirmasi positif Covid-19. 

Akibatnya pembelajaran tatap muka (PTM) kapasitas ruang 100 persen dihentikan sementara.

"Laporan yang masuk itu ada satu anak (terkonfirmasi positif Covid-19)," ucap Acep saat ditemui di SMAN 71 Jakarta yang berlokasi di Jalan Kavling TNI Angkatan Laut, Duren Sawit, Jakarta Timur, Selasa (11/1/2022). 

Labih lanjut, satu siswa SMAN 71 Jakarta positif Covid-19, diketahui pada Jumat (7/1/2022) setelah hasil tes Swab PCR keluar. 

"Jumat sore setelah magrib kami mendapat Kabar dari wali kelasnya, bahwa siswa ini positif terkonfirmasi positif Covid-19," ungkap Acep. 

Sebelumnya, kata Acep, ketika awal mula PTM kapasitas ruang 100 persen digelar pada Senin (3/1/2022), siswa yang bersangkutan itu masih datang ke sekolah.

"Hari Senin dia masuk, tapi kurang sehatlah katakan begitu, hari Selasa dia tidak hadir tapi orangtuanya mengabarkan ke sekolah sekaligus diberikan bukti-bukti (tes) hasilnya negatif, artinya Senin dia negatif dong, dia belum terpapar ya secara teori," ujar Acep. 

Setelah itu, dari Selasa (4/1/2022) hingga Jumat (7/1/2022) siswa tersebut tak masuk sekolah. 

Dari situlah, kata Acep, pihaknya mendapat kabar dari orangtua siswa tersebut kalau hasil tes Swab PCR menyatakan bahwa anaknya terkonfirmasi positif Covid-19. 

"Hari Jumat ibunya mengabari wali kelas bahwa dia (anaknya) terpapar, kasih surat lagi, jadi yang tadinya hari Selasa negatif, hari Jumat positif," ujar Acep. 

Lihat juga video “Tidak Miliki NIK, Ratusan Warga Binaan Rutan Gagal Divaksin”. (youtube/poskota tv)

Berita Terkait
News Update