ADVERTISEMENT

Tampik Isu Mau Jadi Gubernur DKI, Ariza: Fokus Sama Omicron Dulu Aja!

Jumat, 7 Januari 2022 11:00 WIB

Share
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria saat diwawancarai wartawan di Balaikota DKI Jakarta, Selasa (4/1/2022) malam.(Cr10)
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria saat diwawancarai wartawan di Balaikota DKI Jakarta, Selasa (4/1/2022) malam.(Cr10)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria mengatakan, bahwa saat ini dirinya lebih memprioritaskan penanganan Omicron di Jakarta ketimbang memikirkan soal pencalonan Gubernur DKI di Pemilihan Kepada Daerah (Pilkada) mendatang.

"Sekarang ini tugas saya ya hanya untuk menyelesaikan tugas di masa akhir jabatan. Belum terpikir untuk jadi Gubernur, Pilkada masih lama 2024, sekarang masih awal 2022. Jadi saya jelaskan, mari kita tidak usah mikirin Pilkada, Pilpres, atau politik. Fokus dulu aja sama pandemi apalagi soal lonjakan Omicron," kata Ariza di Balaikota DKI Jakarta, Kamis (6/1/2022).

"Saya belum ada pikiran untuk gantikan Pak Anies, mau fokus sama Omicron dulu aja," sambungnya.

Sekarang ini, ucapnya, sangat penting bagi warga Jakarta untuk bersatu padu memerangi pandemi Covid-19 yang belakangan ini mulai kembali melonjak kasusnya.

"Mari kita secara bersama mulai bersatu, kompak, dan solid dalam melaksanakan tugas kita di mana pun kita ditugaskan, diamanahkan negara, bangsa, daerah, dan oleh siapa pun. Apapun jabatan kita posisi kita sebagai masyarakat mari laksanakan sebaik-baiknya," ujar dia.

Dia menuturkan, bahwa pada saat ia mengikuti seleksi terbuka untuk menduduki kursi yang ditinggalkan oleh Sandiaga Salahudin Uno sebagai Wagub, saat itu ia hanya berkomitmen untuk menjalankan tugas sebagai Wagub dengan sebaik-baiknya.

"Saya ditanya apakah mau jadi Gubernur ke depan? saya bilang tidak. Saya ingin melaksanakan tugas sebagai Wagub 1/2 periode ini. Dan kalaupun nanti saya diberi kesempatan lagi, ya tergantung. Kalau saya dianggap baik, dipilih partai-partai seperti yang saya sampaikan dipilih masyarakat tentu saya akan pertimbangkan," papar Ariza.

"Tapi baiknya saya paripurnakan dulu lah sebagai Wagub. Kalau low profile, ya saya pikir ini orang timur, tidak hanya mengedepankan kesantunan kesopanan tapi juga kita harus rendah hati, kita mengajak, jangan gontok-gontokan, jangan konflik, pemecah bangsa. Justru kita ambil alih peran mempersatukan demi kepentingan Jakarta," lanjutnya.

Terakhir, ia juga meminta kepada warga Jakarta atau pihak-pihak yang sering menggelorakan isu terkait dirinya yang akan maju menjadi calon Gubernur, untuk beralih dan fokus dalam membantu Pemerintah menangani pandemi Covid-19.

"Saya minta jangan sebentar-sebentar urusannya politik, ini kita sedang berjuang agar bagaimana pandemi turun, landai, selesai, gimana vaksin selesai. Kan Jakarta ini capaian vaksinnya sudah lebih dari 120 persen, jadi lebih baik kita mendorong bagaimana Provinsi lain bisa lebih cepat capai target vaksinnya, supaya pandemi juga turun, supaya Omicron juga turun," tandasnya. (Cr10).

 

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT