LEBAK, POSKOTA.CO.ID - Pemkab habiskan dana hingga Rp8,6 milliar demi hidupkan lagi Pasar Gajrug yang pernah mangkrak cukup lama.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Lebak menganggarkan dana senilai Rp8,6 Milliar untuk kembali menghidupkan pasar Gajrug yang berada di Kecamatan Cipanas, Kabupaten Lebak.
Upaya penghidupan kembali pasar Gajrug yang sebelumnya sempat mangkak dan tidak lagi dilanjutkan pembangunannya itu sudah dilakukan sejak tahun 2021.
Pelelangan tendernya sendiri terpublis di Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Lebak.
Pada LPSE itu terlihat bahwa tender proyek pembangunan pasar Gajrug itu dilakukan oleh Cv. Bani Karya.
Perusahaan itu dipilih untuk melanjutkan proses pembangunan pasar Gajrug yang sempat magkrak setelah memenangkan tender yang di ikuti oleh 23 perusahaan.
Kepala Bidang Pasar pada Dispedindag Lebak, Dedi Setiawan mengatakan bahwa pasar Gajrug sendiri pembangunannya saat ini sudah selesai dan dapat mulai beroperasi di tahun 2022 ini.
"Alhamdulillah pembangunannya telah rampung, sekarang kita sedang mengakomodir para pedagang yang akan berjualan di pasar Gajrug itu," kata Dedi saat ditemui dikantornya, Kamis (6/1/2022).
Dedi mengatakan, bahwa pasar itu sendiri nantinya akan menghidupkan roda ekonomi di 5 kecamatan di Kabupaten Lebak, yakni Kecamatan Cipanas, Sobang, Sajira, Lebak Gedong, dan Muncang.
"Pasar itu kurang lebih bisa menampung 230 pedagang. Namun nantinya pasar Gajrug itu kita targetkan dapat menampung lebih dari 1000 pedagang seperti di Pasar Rangkasbitung," kata Dedi.
Lihat juga video “Mengaku Jadi Korban Fitnah Seorang Pria Laporkan Dody Sedrajat ke Polisi”. (youtube/poskota tv)
Untuk itu, kedepan pihaknya akan terus melakukan pembenahan dan menambah sarana prasarana agar Pasar tersebut bisa menjadi dan menumbuhkan perekonomian di daerah sekitar.
