Mulai dari dia bersiasat pura-pura ingin mengecas handphone hingga akhirnya menggondol helm lalu kabur ke arah Jalan Layang Klender.
"Yang saya perhatikan, dari CCTV proses dia satu jam. Dari jam 10.15 sampai jam 11.15 WIB," tutur Ipul.
Wajah pelaku yang secara jelas terekam di kamera CCTV bahkan kini terpampang di tembok toko vape tersebut. Hal itu dilakukan sebagai cara agar pengunjung dapat mengenali pelaku maling helm itu.
"Iya wajahnya dipajang di tembok biar bikin jera pelaku, jadi dia geraknya enggak meluas," kata Ipul.
Menurut Ipul, korban sudah melaporkan kejadian yang dialaminya ke akun-akun media sosial. Belum ke pihak kepolisian.
"Korban udah bikin laporan tapi baru bikin ke beberapa akun-akun doang, belum ke polisi," pungkas Ipul. (Ardhi)
Terekam kamera CCTV, maling menggasak helm dari motor yang terparkir di area toko vape di Jalan Pahlawan Revolusi, Klender, Jakarta Timur, Senin (3/1/2022) (instagram/@raven.vapehouse)