LEBAK, POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Kabupaten Lebak melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Lebak menargetkan cakupan vaksinasi Covid-19 bagi warganya, sebanyak 70 persen di akhir bulan Januari 2022 ini.
"Target kita diundur, yang tadinya diakhir tahun 2021 kemarin, tapi ternyata tidak tercapai, kita undur di akhir bulan Januari 2022 ini. Semoga tercapai," kata Kadinkes Lebak Triatno Supiono, saat ditemui, Selasa (4/1/2022).
Kadinkes mengatakan, bahwa capaian vaksinasi di layanan yang ada di Kabupaten Lebak sendiri saat ini masih berada di angka 62 persen atau baru sekitar 664.296 warga Lebak tervaksin di posko layanan vaksinasi di Kabupaten Lebak.
Katanya, dalam vaksinasi ini sendiri pihaknya masih memiliki kendala terhadap minat masyarakat khususnya di wilayah pelosok Desa. Para warga yang berada di pelosok desa cenderung menolak untuk di vaksin, dengan alasan tidak memiliki keperluan ke luar kota.
"Alhamdulillah untuk wilayah perkotaan itu masyarakat yang sudah mencari posko vaksinnya sendiri, namun untuk wilayah pedesaan itu masih sulit," katanya.
Untuk itu, pihaknya nanti akan kembali menggebyarkan vaksinasi hingga ke pelosok daerah Kabupaten Lebak. Pada gebyar vaksin itu, nantinya para tenaga kesehatan akan melakukan jemput bola secara langsung ke setiap warga yang belum di vaksin. Hal tersebut diharapkan dapat mendorong capaian vaksinasi covid-19.
"Sebelumnya sudah kita lakukan, dan ternyata sangat efektif. Dalam satu hari bisa 1500 orang tervaksin, nah makanya nanti kami akan kembali melakukan kegiatan serupa. Caranya dengan mensinkronkan dana NIK warga yang belum tervaksin dan yang sudah. Yang belum nantinya akan didatangi langsung oleh para nakes," tandasnya.
Dirinya pun berharap masyarakat dapat turut mensukseskan program vaksinasi covid-19 itu sendiri, karena katanya vaksinasi itu sendiri dapat mendorong sistem kekebalan tubuh terhadap paparan covid-19, sehingga dengan begitu Pandemi Covid-19 sendiri dapat segera berakhir.(Kontributor Banten/ Yusuf Permana)