Ya Ampun, Kenaikan Harga Pangan Bikin Keder IRT, Warga Minta Pemerintah Segera Lakukan Ini

Selasa 28 Des 2021, 18:39 WIB
Roheni, warga Rangkasbitung. (Foto/Yusuf)

Roheni, warga Rangkasbitung. (Foto/Yusuf)

LEBAK, POSKOTA.CO.ID - Harga komoditas kebutuhan pokok diakhir tahun 2021 ini terus mengalami kenaikan, seperti harga cabai yang kini mencapai Rp110 ribu per kilogram hampir seharga daging sapi, dan harga telur ayam yang mencapai Rp30 ribu per kilogramnya.

Selain itu, ada masih ada juga harga minyak goreng yang masih tinggi yakni di kisaran Rp20-Rp25 ribu per liternya, dan juga komoditas bawang yang mencapai Rp28 ribu per kilogramnya. 

Kenaikan harga itu tentunya telah membuat warga khususnya para ibu rumah tangga menjerit. Sebeb, mereka harus kembali memperhitungkan kembali biaya dapur mereka.

"Semuanya pada naik, cabai, bawang, telur, dan kentang juga yang saya kemarin beli Rp9 ribu per kilonya sekarang sudah jadi Rp15 ribu," kata Roheni, seorang ibu rumah tangga saat ditemui di Pasar Rangkasbitung, Selasa (28/12/2021).

Ia mengaku keberatan dengan harga-harga komoditas kebutuhan pokok yang terus mengalami kenaikan itu. 

"Sangat keberatan, apalagi kita masyarakat kecil. Terlalu berat, kalau misalkan satu benda seperti bawang, cabai atau sayur sayuran lainnya mengalami kenaikan, bisa keder kita," akunya.

Dirinya pun berharap agar Pemerintah baik Pusat maupun Daerah untuk segera turun tangan guna memastikan harga kebutuhan pokok tidak mengalami kenaikan.

"Harus, operasi pasar harus ada. Ini harga naiknya dari mana ? apakah dari Pemerintah atau dari pedagang saja. Karena kita dari pembeli tidak tau sumber kenaikan ini dari mana, jadi harus jelas," tandasnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Pasar pada Disperindag Lebak Dedi Setiawan membenarkan bahwa terdapat beberapa komoditas kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan diakhir tahun 2021 ini.

"Iya, harga cabai paling tinggi naiknya. Itu disebabkan oleh pasokan yang menipis, dampak dari cuaca ekstrem yang menyebabkan gagal panen para petani cabai," katanya.

Ketika disingung mengenai operasi pasar, kata Dedi beberapa waktu lalu pihaknya telah melakukan operasi pasar di sejumlah pasar di Kabupaten Lebak termasuk di Pasar Rangkasbitung.

Berita Terkait
News Update