Tidak Terkait Formula E, Bank DKI Beberkan Peruntukan Pemberian Kredit Rp1,2 Triliun ke Ancol

Senin 27 Des 2021, 20:17 WIB
Peta lokasi sirkuit balap mobil listrik Formula E di kawasan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara. (Ist)

Peta lokasi sirkuit balap mobil listrik Formula E di kawasan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara. (Ist)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Bank DKI memberikan kredit sebesar Rp1,2 triliun kepada PT Pembangunan Jaya Ancol. Pinjaman uang tersebut diberikan sebagai tambahan modal kerja operasional Ancol yang sudah kembali melaksanakan aktivitas bisnisnya seiring dengan relaksasi pembatasan sosial di DKI Jakarta.

Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Herry Djufraini menegaskan bahwa kredit sebesar Rp1,2 triliun kepada PT Pembangunan Jaya Ancol terdiri dari

“Kredit Rp1,2 triliun itu untuk Kredit Modal Kerja sebesar Rp389 miliar dan kredit investasi sebesar Rp516 miliar untuk refinancing PUB II Obligasi Tahap II Ancol serta kredit investasi sebesar Rp334 miliar untuk revitalisasi dan penataan gerbang timur ancol, pembangunan atraksi baru Bird Land, renovasi wahana-wahana Dufan, renovasi dan revitalisasi hotel Putri Duyung, serta renovasi atraksi sea world. Dengan demikian penyaluran kredit tersebut tidak ada kaitannya dengan E-Formula,” ungklap Heery dalam keterangan tertulisnya, Senin (27/12/2021).

Selain pemberian kredit, Bank DKI bersama Ancol juga melakukan kolaborasi kerjasama layanan pemasaran digital. Meliputi kerjasama pemasaran tiket rekreasi Taman Impian Jaya Ancol yang mencakup kerjasama pemasaran unit rekreasi, kerjasama penjualan tiket, dan pengembangan mekanisme pembayaran digital untuk pengembangan ekosistem digital di Ancol.

Sehingga diharapkan pelanggan Ancol dan nasabah Bank DKI memperoleh customer experience atas produk dan jasa yang dimiliki Ancol dan Bank DKI, sehingga akan semakin loyal. Selain itu seluruh cashflow keuangan Ancol dikelola di Bank DKI, termasuk untuk cash pooling atas pembayaran pelanggan Ancol melalui e-commerce.

Herry menambahkan bahwa Bank DKI baru saja mendapatkan Sertifikasi SNI ISO 37001:2016 Sistem Manajemen Anti Penyuapan sebagai bentuk implementasi penerapan tata kelola perusahaan dan prinsip kehati-hatian.

Dalam melaksanakan kegiatan operasional dan pemberian kredit, Bank DKI senantiasa berpedoman kepada peraturan yang diterbitkan oleh regulator, baik Otoritas Jasa Keuangan dan Bank Indonesia dengan penerapan good corporate governance dengan berbisnis secara beretika dan bermartabat.

Seperti diketahui Ancol resmi ditunjuk menjadi lokasi perhelatan Formula E. Ketua Pelaksana Formula E, Ahmad Sahroni menjelaskan alasan mengapa Ancol terpilih sebagai lokasi sirkuit Formula E Jakarta. Menurutnya, Ancol merupakan tempat yang dinamis dan sebagai ikon Jakarta. Terlebih, tempatnya tertutup sehingga tidak mengganggu akses jalanan umum.

 

Berita Terkait

News Update