Emak-emak di Lebak Kaget, Dicegat Polisi Saat Hendak Belanja di Pasar Rangkasbitung, Ternyata Ini Penyebabnya

Senin 27 Des 2021, 10:24 WIB
Salah satu eman-emak yang dicegat polisi di Pasar Rangkasbitung. (foto: yusuf)

Salah satu eman-emak yang dicegat polisi di Pasar Rangkasbitung. (foto: yusuf)

Kali ini emak-emak di Lebak ini dibikin kagetmereka dicegat polisi, saat hendak memasuk ke Pasar Rangkasbitung,

LEBAK, POSKOTA.CO.ID - Belanja kebutuhan pokok telah menjadi rutinitas bagi setiap ibu rumah tangga.

Di Lebak, kaum emak-emak selalu berbelanja di Pasar Rangkasbitung guna memenuhi kebutuhan dapur mereka.

Namun kali ini emak-emak di Lebak ini dibikin kaget saat hendak berburu kebutuhan pokok di Pasar Rangkasbitung. Pasalnya, mereka dicegat polisi saat hendak memasuk ke Pasar Rangkasbitung.

Mereka pun mengaku sempat ditanya-tanyai oleh beberapa anggota kepolisian itu. 

"Iya kaget, biasanya kalau mau masuk ke pasar tinggal masuk. Ini mah dicegat sama pa polisi," kata Eva (41), seorang ibu rumah tangga asal Rangkasbitung, Minggu (26/12/2021).

Ternyata, usut punya usut, anggota kepolisian itu merupakan Satgas Penanganan Covid-19 yang tengah melakukan program vaksinasi di lingkungan pasar Rangkasbitung.

Mereka menyasar para pedagang dan pengunjung yang belum mendapatkan suntikan vaksin Covid-19.

"Ditanya sama pa Polisi udah vaksin atau belum. Saya jawab belum, terus diarahin ke vaksinatornya. Di sana saya langsung di vaksin," aku Eva.

Sementara, Kepala Urusan (Kaur) Brimob Samapta Polres Lebak  Iptu Priyadi mengatakan, bahwa giat tersebut merupakan upaya pihaknya dalam mengenjot capaian vaksinasi di Kabupaten Lebak yang kini masih dibawah 70 persen.

"Hal ini dilakukan untuk mempermudah terutama yang berada di lingkungan Pasar Rangkasbitung," katanya.

Ia memaparkan, pihaknya sendiri membagi menjasi 6 tim, yang masing-masing tim akan mengajak para pedagang dan pengunjung agar mau mengikuti vaksinasi covid-19.

"Area Jalan Sunan Kalijaga Pasar Rangkasbitung ini kita jadikan titik anggota untuk melakukan jemput bola kepada pengunjung dan pengguna jalan," katanya.

"Saya harap para pengunjung dan pedagang dapat bekerjasama dan mau untuk di vaksin," pungkasnya. (*)

Berita Terkait

News Update