Tutup Mukhtamar Ke-34, Wapres Ma’ruf Amin Sebut NU Mitra Strategis Pemerintah Dalam Membangun Bangsa

Jumat 24 Des 2021, 20:40 WIB
Wapres KH Ma'ruf Amin saat menutup Muktamar ke-34 NU di Lampung. (Ist)

Wapres KH Ma'ruf Amin saat menutup Muktamar ke-34 NU di Lampung. (Ist)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Wakil Presiden (Wapres) KH. Ma'ruf Amin resmi menutup secara resmi Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama (NU), di Universitas Islam Negeri Raden Inten, Lampung, Jumat sore (24/12/2021).

Dalam muktamar tersebut, Yahya Cholil Staquf terpilih sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) periode 2021-2026 dalam Muktamar ke-34 NU yang meraih 337 suara, mengungguli petahana Said Aqil Siradj yang memperoleh 210 suara

Dalam sambutannya, Wapres menyampaikan apresiasi atas kelancaran acara muktamar yang berjalan selama tiga hari tersebut.

"Saya mengapresiasi NU yang sukses menjalankan muktamar dengan damai dan penuh kesejukan. Saya yakin, organisasi ini bisa menjadi mitra strategis pemerintah dalam membangun bangsa ini di berbagai bidang," papar Wapres.

Menurut Wapres, hasil ini bagi pemerintah sangat menggembirakan, sangat menyenangkan karena bagi pemerintah NU selama ini dianggap dan dinyatakan sebagai mitra pemerintah yang paling setia di dalam membangun bangsa ini," ungkap Wapres.

Hal tersebut, lanjut Wapres, turut disampaikan oleh Presiden Joko Widodo dalam sambutannya saat membuka acara Muktamar pada Rabu (22/12/2021) lalu.
"Itu diakui oleh Presiden Joko Widodo kemarin bahwa NU telah banyak berjasa bagi bangsa ini," tutur Wapres.

Di sisi lain, Wapres juga menyampaikan agar hasil muktamar yang diperoleh hari ini dapat dijalankan dengan baik dan disikapi dengan kompak oleh seluruh pengurus NU.

"Hasil muktamar ini bagi warga NU sesuatu yang harus disyukuri, karena NU adalah amanat yang harus kita jaga, yang harus kita pelihara. NU tidak boleh mengalami situasi sehingga terjadinya perpecahan, permusuhan, ketidak kompakan, sehingga membuat NU menjadi lemah," tegas Wapres.

Menutup sambutannya, Wapres berpesan agar momentum muktamar ini dapat dijadikan sebagai wadah untuk memperbaiki diri dan merumuskam langkah-langkah NU ke depan dalam membangun bangsa bersama pemerintah. "Momentum bermuktamar kita jadikan untuk melakukan islakh, memperbaiki langkah-langkah," pungkas Wapres.

Hadir dalam acara penutupan muktamar diantaranya Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana, Rais A'am PBNU terpilih masa khidmat 2021-2026 Miftachul Akhyar, Ketua Umum PBNU terpilih masa khidmat 2021-2026 Yahya Cholil Staquf, Rektor Universitas Islam Negeri Raden Inten M. Mukri serta para pengurus NU pusat, wilayah, cabang dan internasional.

Sementara Wapres didampingi oleh Ibu Hj. Wury Ma'ruf Amin, Plt. Kepala Sekretariat Wapres Ahmad Erani Yustika, Staf Khusus Wapres Masduki Baidlowi dan Masykuri Abdillah, serta Tim Ahli Wapres Iggi Haruman Achsien. (johara)

Berita Terkait
News Update