ADVERTISEMENT

Pemprov DKI Dinilai Miliki Dana untuk Benahi Kabel Utilitas Semrawut, Ketua Komisi B DPRD: Bikin Trotoar Mahal Saja Bisa

Rabu, 22 Desember 2021 09:48 WIB

Share
Kabel utilitas di Jalan Gunung Sahari Raya tepatnya di samping Rumah Pompa Viaduct tampak semrawut bahkan menjalar hingga ke trotoar. (yono)
Kabel utilitas di Jalan Gunung Sahari Raya tepatnya di samping Rumah Pompa Viaduct tampak semrawut bahkan menjalar hingga ke trotoar. (yono)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Ketua Komisi B, DPRD DKI Jakarta Abdul Aziz, menilai Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI tak kekurangan dana untuk membenahi kabel utilitas yang semrawut.

Buktinya, Pemprov DKI mampu mengeluarkan anggaran yang besar untuk membenahi trotoar yang dananya lebih tinggi ketimbang membenahi kabel yang semrawut.

"Saya kira Pemda (Pemerintah daerah) DKI tidak kekurangan dana untuk merapikan Kabel dan lain-lain. Karena biayanya tidak lebih mahal dari membuat trotoar, jika trotoar saja sudah baik harus dilanjutkan dengan benda-benda di atas trotoar agar terlihat indah dan bersih," cetus Aziz saat dihubungi, Rabu (22/12/2021).

Terlebih bila kabel yang semrawut itu milik swasta, Pemprov DKI tinggal memberi ultimatum melalui Peraturan Gubernur (Pergub) agar asetnya dipendam di dalam tanah.

"Jakarta adalah Ibukota yang merupakan etalase negara, kebersihan dan keindahan adalah syarat yang harus dipenuhi oleh Ibukota," pungkasnya.

Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, mengungkapan, upaya pembenahan kabel utilitas yang semrawut tersebut memerlukan biaya yang tidak sedikit.

Untuk itu Pemprov DKI akan menggandeng pihak swasta dalam melakukan penataan kabel utilitas.

"Ya ini berjalan terus memang, kan prosesnya membutuhkan waktu, karena membutuhkan biaya yang tidak sedikit, prosesnya juga harus bekerjasama dengan swasta operator," ucap pria yang akrab disapa Ariza di Balaikota DKI Jakarta, Selasa (21/12/2021).

Ariza menyampaikan, Pemprov DKI memiliki rencana untuk menempatkan kabel utilitas di bawah tanah.."Program kita kan akan kita turunkan ke bawah," cetusnya.

Politisi Partai Gerindra tersebut memastikan, program penataan kabel utilitas saat ini sedang berjalan.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT