Ini Lho Konsep dan Rangkaian Libur Tahun Baru di Kota Cilegon

Rabu 22 Des 2021, 18:18 WIB
Kapolres Cilegon AKBP Sigit Haryono dan Kasatlantas AKP Yusuf Dwi Admojo. (ist)

Kapolres Cilegon AKBP Sigit Haryono dan Kasatlantas AKP Yusuf Dwi Admojo. (ist)

CILEGON, POSKOTA.CO.ID - Perayaan pergantian Tahun Baru 2022 akan diawasi ketat oleh pihak kepolisian dari Polres Cilegon.

Pusat keramaian yang ada di Kota Cilegon dipastikan akan diawasi serta di batasi.

Alun-alun Kota Cilegon, sebagai salah satu pusat keramaian dalam momentum pergantian tahun baru akan ditutup total.

Sedangkan aktivitas mall akan dibatasi, mulai dari kapasitas pengunjung hingga jam buka. 

"Jadi pada saat tanggal 31 (Desember 2021) malam dan 1 Januari (2022) dini hari kita akan laksanakan penutupan serta rekayasa lalu lintas yang menuju ke tempat-tempat keramaian," ujar Kapolres Cilegon, AKBP Sigit Haryono kepada wartawan, Rabu (22/12/2021).

Rekayasa lalu lintas akan dilakukan di jalan dari Landmark Cilegon hingga Simpang empat ADB atau alun-alun Kota Cilegon. 

Untuk Mall jumlah pengunjung dibatasi sampai 75 persen kemudian operasional juga dibatasi sampai dengan jam 22.00 WIB.

"Harapan kami masyarakat semua bisa mengetahui, bisa membuka berita di internet bahwa tahun ini kita masih pandemi covid sehingga pengaturan tersebut mari kita laksanakan bersama-sama," ujar Sigit.

Kemudian, Polres Cilegon pun mengimplementasikan kebijakan ganjil genap menuju lokasi wisata.

Uji coba sudah dilakukan oleh jajaran Polres Cilegon guna memastikan penerapan ganjil genap bisa berjalan optimal pada saat masa Nataru nanti.

"Evaluasi kemaren uji coba ganjil genap  selama kurang lebih dua minggu yang pertama, tentunya masih banyak masyarakat yang mengatakan belum tahu. Oleh karena itu kita tindaklanjuti kalau melihat saat ini di pintu keluar tol Cilegon timur, barat, di depan Makopolsek, Polres kita pasang pengumuman atau baliho yang isinya adalah bahwa tgl 24-2 Januari diberlakukan ganjil genap untuk mengantisipasi membeludaknya para wisatawan sampai 75 persen. Itu evaluasi yang sudah ada," paparnya.

Berita Terkait

News Update