Catat Ya! Sitem Ganjil-Genap di Banten Bakal Diterapkan Berbarengan Operasi Lilin Maung 2021, Saat Libur Nataru  

Rabu 22 Des 2021, 15:39 WIB
Kabidhhumas Polda Banten AKBP Shinto Silitonga. (Ist)

Kabidhhumas Polda Banten AKBP Shinto Silitonga. (Ist)

SERANG, POSKOTA.CO.ID - Sistem ganjil genap pada libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) di wilayah hukum Polda Banten diberlakukan bersamaan dengan Operasi Lilin Maung 2021 yang dimulai pada 23 Desember hingga 2 Januari 2022 mendatang.

"Polda Banten akan memulai sistem ganjil genap bersamaan dimulainya Operasi Lilin pada 23 Desember hingga 2 Januari mendatang," kata Kabidhumas Polda Banten AKBP Shinto Silitonga, kepada Poskota.co.id, Rabu (22/12/2021).

Mantan Kapolres Gowa ini menjelaskan, sistem ganjil genap di wilayah hukum Polda Banten hanya diberlakukan pada destinassi wisata.

Pemberlakuan ganjil genap ini bertujuan untuk mencegah terjadinya penumpukan wisatawan di lokasi wisata di Banten yang dapat mengakibatkan terjadinya cluster baru pandemi Covid-19.

"Ganjil genap diberlakukan hanya untuk distinasi wisata saja dan ini menjadi tanggungjawab Polres Pandeglang, Lebak dan Cilegon. Sosialisasi ganjil genap sudah dilakukan di seluruh destinasi wisata," jelas Shinto Silitonga.

Terkait pemberlakuan sistem ganjil genap di jalan tol Tangerang-Merak, Kabidhumas mengatakan hingga saat ini masih dilakukan kajian teknis dan rumusan petunjuk teknis oleh Korlantas Polri.

"Karena masih dalam kajian, ganjil genap di jalan bebas hambatan belum dapat diberlakukan di pintu tol Cikupa dan Merak," tandas Shinto Silitonga.

Dalam kesempatan itu, Kabidhhumas mengimbau kepada masyarakat untuk tidak pergi ke tempat wisata pada musim libur Nataru tersebut. 

Kepada pengelola tempat wisata maupun hotel diingatkan agar benar-benar menerapkan peraturan pembatasan kapasitas hunian yang dikeluarkan kepala daerah masing-masing.

"Jika wisatawan sudah melebihi dari kapasitas yang ditentukan, arahkan ke lokasi lain yang belum terisi. Ini untuk menghindari penumpukan wisatawan. Polda Banten bersama instansi terkait akan melakukan pemantauan," tegasnya. (kontributor banten/rahmat haryono)

Berita Terkait

News Update