Terkuak! Ternyata Gegara ini, Pengusaha Mebel di Tangerang Dihantam Balok Karyawan hingga Tewas

Selasa 21 Des 2021, 18:39 WIB
Polres Metro Tangerang menunjukan sejumlah barang bukti kasus penganiaayan hingga mengakibatkan pengusaha mebel tewas (foto: poskota/ muhammad Iqbal)

Polres Metro Tangerang menunjukan sejumlah barang bukti kasus penganiaayan hingga mengakibatkan pengusaha mebel tewas (foto: poskota/ muhammad Iqbal)

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID – AR (35), pelaku penganiayaan pengusaha mebel yang juga merupakan majikannya sendiri hingga tewas di Tangerang, mengaku butuh uang karena terlilit hutang rentenir. 

Hal tersebut, sebagaimana diungkapkan Kanit Reskrim Polsek Teluknaga Ipda Adityo Wijanarko. 

"Hutang pelaku 10 jutaan di bank keliling. Saat itu dia meminjam uang 1 juta tetapi tidak dikasih," kata Adityo saat dihubungi PosKota, Selasa (21/12/2021). 

Lebih lanjut dikatannya, usai menghabisi nyawa korban, AR sempat melarikan diri ke Banten. Disebutkan, Ia tidak memliki tujuan dalam pelarian sebelumnya hingga akhirnya kbur ke Cirebon, Jawa Barat. 

"Di Serang dia hanya keliling karena engga ada tujuan. Tapi di Cirebon dia kerumah temannya dan motornya masih ditinggal disana, kami belum tahu motor itu ditinggal apa emang dijual," tegasnya. 

Aditya menambahkan setelah membunuh bos nya, pelaku juga membawa barang milik korban untuk membiayai pelariannya. 

"Pelaku kabur ke Cirebon rumah temannya ninggalin motor. Pas pergi dia bawa uang korban sekitar 30 jutaan," jelasnya. 

Dari hasil penangkapan ini, tambah Aditya, petugas berhasil mengamankan yang belasan juta dari tangan pelaku. 

"Kami berhasil menyita 11 juta 200 sisa dari uang yang diambil pelaku," tuntasnya.

Adit menambahkan saat itu korban tidak memberikan uang ke pelaku lantaran pelaku kerap meminjam uang. 

Sebagaimana diketahui, AR (35) tega menghabisi nyawa majikannya sendiri, AS (61). Ada pun pelaku bekerja sebagai karyawan di toko mebel yang ada di kawasan Teluk Naga, Kabupaten Tangerang. 

Berita Terkait

News Update