Para Penerima Bansos di Cikarang Selatan Mengeluh Keberadaan E Warong di Gang Sempit

Selasa 21 Des 2021, 21:49 WIB
Dinas Sosial kabupaten Bekasi dan pemangku jabatan lainnya saat sidak e Warong beberapa waktu lalu. (ist)

Dinas Sosial kabupaten Bekasi dan pemangku jabatan lainnya saat sidak e Warong beberapa waktu lalu. (ist)

"Dalam minggu ini bersama psm dan tksk akan melakukan rapat internal dengan membuat e warung yang tujuannya mempermudah penerima bantuan sosial yang mencapai 1180 penerima bantuan, adanya PSM selaku pendamping yang menjadi  e warung, karena saat itu di lakukan percepatan," bebernya.

Terpisah, Nerly Lolita sebagai tksk Kecamatan Cikarang Selatan menjelaskan, keberadaan e warong di gang sempit untuk mempercepat progam BPNT ( bantuan pangan non tunai) saat itu dan kini BSP (bantuan sosial pangan).

"Saat itu pihak abb BNI meminta tolong ke Kami selaku tksk untuk cari agen e warung dan saya pun berkoordinasi dengan PSM se kecamatan cikarang selatan terkait lokasi agen e warung tersebut,"ucap Nerly 

"Namun kewenangan penuh ada di pihak BNI mengACC, layak atau tidak lokasi, orang, warung tersebut. 6 bulan yang lalu saya lapor pihak BNI, untuk evaluasi, saya pikir proses percepatan dulu butuh perubahan lokasi yang sesuai ketentuan dan kenyamanan penerima bantuan dalam penanganan nya (baik lokasi dan kondisi e warung)," sambung Nerly.

Camat Cikarang Selatan, Agus Dahlan mengaku, keberadaan e warung di gang sempit dan dikeluhkan penerima bantuan, ia baru mendengar kabar tersebut dan segera lakukan pengecekan dan koordinasi dengan sejumlah pihak.

"Beberapa bulan lalu, lokasi e warung pasir sari ada di dalam, saya akan lakukan koordinasi kembali dengan pihak terkait, harusnya penempatan e Warong dilokasi yang terjangkau masyarakat, dan jangan merepotkan masyarakat," pungkasnya. (kontributor/ihsan fahmi)

Berita Terkait

News Update