JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Forum Indonesia Adil, Peringati Hari Hak Asasi Manusia (HAM) dengan cara berziarah ke Taman Makam Bung Hatta, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, pada Jumat (10/12/2021) siang.
Mereka pun berharap bisa membawa semangat Muhammad Hatta atau dikenal Bung Hatta melalui forum tersebut.
"Bagi kami sebagai rakyat, sebagai orang profesional, yang ikut perjuangkan demokrasi pasca pintu gerbang proklamasi dibuka bapak pendiri bangsa, pak Hatta. Inilah deklarasi yang kami juga ingin wujudkan secara nyata," ujar Pengacara Senior, Johnson Panjaitan di TPU Tanah Kusir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Jumat (10/12/2021).
Menurutnya, berdirinya Forum Indonesia Adil diharapkan bisa menjadi tempat untuk memperjuangkan hak asasi manusia lantaran hal asasi itu menjadi bagian dari konstitusi Indonesia.
Sebabnya, pasca proklamasi, persoalan-persoalan hak asasi itu banyak terjadi dengan banyak raykat Indonesia menjadi korbannya.
Dia menerangkan, Forum itu dideklarasikan di dekat Makam Bung Hatta lantaran Bung Hatta merupakan salah satu simbol yang legitimate.
Artinya, Bung Hatta selain bapak pendiri bangsa, bapak proklamator, beliau juga pejuang yang menginginkan terwujudnya kesejahteraan bagi rakyat Indonesia.
"Diharapkan, apa yang sudah dideklarasikan bahwa hak asasi, hak konstitusi harus kita perjuangkan di tengah ekonomi yang timpang ini," tuturnya.
Sementara itu, Ketua Dewan Pimpinan Nasional (DPN) VOX POINT, Yohanes Handoyo menambahkan, Bung Hatta merupakan contoh terbaik bagi seseorang yang telah memperjuangkan hak asasi dan keadilan.
Sebabnya, selama beliau menjadi salah satu pemimpin hingga akhir hayatnya, Bung Hatta selalu melakukan perbuatan dan sikap perjuangan tersebut, bukan hanya dari kata-kata dan jargon belaka.
"Kami dari Forum Indonesia Adil akan perjuangkan bagaimana memberikan secercah harapan bagi para pencari keadilan. Kita tahu sampai sekarang masih banyak pencari keadilan yang putus asa, tak bisa perjuangkan hak mereka, kami hadir memberikan nuansa berbeda, berjuang untuk mendapatkan kesetaraan dan keadilan," katanya.