ADVERTISEMENT

Periksa 12 Saksi, Polisi Masih Cari Tahu Penyebab Kebakaran Gedung Cyber

Senin, 6 Desember 2021 15:02 WIB

Share
Periksa 12 saksi kebakaran gedung Cyber, Polisi masih cari tahu penyebab kebakaran. (Foto/Poskota.co.id/Adji)
Periksa 12 saksi kebakaran gedung Cyber, Polisi masih cari tahu penyebab kebakaran. (Foto/Poskota.co.id/Adji)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Periksa 12 saksi kebakaran gedung Cyber, Polisi masih cari tahu penyebab kebakaran.

Penyelidikan tersebut dillakukan Polres Metro Jakarta Selatan bersama tim Laboratorium Forensik Polri hingga kini masih mencari tahu penyebab terbakarnya Gedung Cyber 1, Mampang, Jakarta Selatan.

Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Azis Andriansyah mengatakan, total sudah ada 12 orang yang telah diperiksa sebagai saksi.

Hanya saja, dia tidak bisa membeberkan secara pasti soal pihak-pihak yang telah dimintai keterangan tersebut.

"Sementara beberapa saksi masih dalam pemeriksaan, sudah 12 orang. Sebelumnya empat orang ya," kata Kombes Azis di Mapolrestro Jakarta Selatan, Senin (6/12/2021).

Dikatakan Aziz,  tim Laboratorium Forensik Polri masih melakukan pemeriksaan pada Minggu (5/12/2021) kemarin dan hasilnya belum keluar.

Alhasil, kepolisian belum dapat memastikan apakah kebakaran disebabkan adanya kelalaian, kealpaan, atau kesengajaan.

"Terakhir kemarin masih melakukan pemeriksaan, hasilnya belum keluar. Tentu kami belum bisa mengarahkan apakah ini bagian dari kecelakaan, kelalaian, kealpaan, atau kesengajaan, kami belum bisa mengarah ke sana karena masih perlu pemeriksaan alat bukti yang lain," tuturnya.

Diketahui, kebakaran melanda Gedung Cyber 1 di Mampang, Jakarta Selatan pada Kamis (2/12/2021), tepatnya di lantai dua.

 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT