Melalui perannya sebagai Ruth di film 'Kartu Pos Wini', menjadikan Denira memiliki rasa empati yang tinggi terhadap para pejuang kanker.
Denira berharap para pejuang kanker bisa terus semangat menjadi pendamping para penderita kanker berjuang melawan penyakitnya.
“Film Kartu Pos Wini punya semangat yang berbeda, aku belajar banyak hal terutama tentang rasa empati untuk para pejuang kanker di Indonesia. Film ini sekaligus dapat memberikan semangat untuk mereka, bahwa kita (para pejuang kanker) ada untuk memberikan doa, harapan, dan dukungan agar mampu menghidupkan semangat penderita kanker melawan sakitnya dan melewati deritanya. Dan semua itu tak mudah,” ujar artis 22 tahun lalu ini.
Terkadang memang manusia merencanakan sesuatu dengan begitu indah dan rapi,
namun kembali semua sudah diatur oleh Tuhan.
Film 'Kartu Pos Wini' juga mengingatkan kita akan pentingnya keikhlasan menerima apa yang sudah terjadi walaupun hasil kerap tidak sesuai harapan dan keinginan. Begitu juga cerita di film 'Kartu Pos Wini'.
Denira Wiraguna berharap perannya sebagai Ruth Dewayani memberi warna baru sosok milenial.
Bahwa pekerjaan tidak melulu mengejar gaji besar, banyak sisi manusiawi yang bisa jadi pertimbangan menerima satu pekerjaan yang tidak popular.
Melalui tokoh Ruth Dewayani pula, Denira ingin memberitahu bahwa menjadi pendamping penderita kanker tidak kalah mulianya dengan tugas para penyembuh seperti dokter.
Banyak survivor atau penyintas kanker sembuh karena semangat yang ditanamkan para pendamping mereka.
'Kartu Pos Wini' menambah panjang filmografi karier Denira di dunia peran.
Film ini juga menambah beragam karakter atau tokoh yang pernah ia mainkan.