BEKASI, POSKOTA.CO.ID-- Pengolahan sanitasi limbah di Kota Bekasi menjadi salah satu Kota Percontohan pembelajaran pengolahan air limbah domestik dari dalam dan luar negeri.
Kota Bekasi yang memiliki luas wilayah sekitar 210 km2 dengan kurang lebih 3 juta jiwa memiliki 99% sanitasi yang layak dan 6,14% sanitasi aman.
Hal ini yang menjadikan Unit Pelaksana Teknis Daerah Pengelolaan Air Limbah Domestik (UPTD PALD) Kota Bekasi menjadi Instalasi Pengelolaan Air Limbah Domestik terbaik.
"Sesuai dengan Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2018 tentang Pengelolaan Air Limbah Domestik bahwa semua jenis air limbah domestik wajib dikelola oleh Pemerintah Daerah melalui operator yang ditunjuk yaitu UPTD PALD" ujar Kepala UPTD PALD Kota Bekasi, Andrea Sucipto, dalam pemaparannya di acara Workshop Nasional Lesson Learned pembentukan BLUD PALD dan Launching BLUD PALD Kota Makassar, pekan lalu.
Melansir satkerhumas.bekasikota.go.id, Sabtu (27/11/2021), Andrea Sucipto menambahkan, BLUD PALD Kota Bekasi memiliki target penurunan jumlah pemberian subsidi APBD Kota Bekasi hingga 2025 sebesar 30% dari sebelumnya 75%.
Serta target peningkatan dalam jumlah pendapatan dari 25% menjadi 70% sehingga dapat menghemat APBD Kota Bekasi.
Turut hadir di acara itu Direktur Jendral Bina Keuangan Daerah Kemendagri, M. Ardian Noervianto; Fungsional Perencana Utama Kedeputian Bidang Sarpras, Budi Hidayat; Direktur Jenderal Cipta Karya KemenPUPR, Diana Kusumastuti; Sekretaris Daerah Kota Makassar, Muhammad Anshar; Kepala UPTD PALD Kota Bekasi, Andrea Sucipto; Environment Officer USAID Indonesia, Hung Vo; dan Founder/Former BLUD Intan Hijau Kalimantan Selatan, Boyke W Triestiyanto.
Program USAID Indonesia Urban Water Sanitation and Hygiene Penyehatan Lingkungan Untuk Semua (IUWASH PLUS) adalah program berdurasi lima tahun delapan bulan yang dirancang untuk mendukung Pemerintah Indonesia (Kota Bekasi, Kota Makassar, dan Kota Gresik) dalam meningkatkan akses air minum dan layanan sanitasi serta perbaikan perilaku hygiene bagi masyarakat miskin dan kelompok rentan di perkotaan. (Advertorial)