BEKASI, POSKOTA.CO.ID-- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Bekasi menyalurkan dana zakat sebesar Rp 1,846 miliar untuk beragam program kegiatan, mulai dari musala, masjid, rumah tak layak huni, hingga bantuan UMKM.
Adapun rincian distribusi Dana Zakat itu, seperti dalam rilis resmi Humas Kota Bekasi, Minggu (28/11/2021), adalah bantuan benah 56 musala SDN Rp 560 juta, bantuan benah 40 masjid/musala SMPN Rp 400 juta, bantuan benah 14 musala organisasi perangkat daerah (OPD) Rp 140 juta, bantuan untuk 12 bedah rumah tidak layak huni (Rutilahu) Rp 210 juta, bantuan 56 paket alat kebersihan masjid Rp 56 juta, dan bantuan 240 UMKM berbasis masjid Rp 480 juta.
Pendistribusian Dana Zakat itu dilakukan di di Kantor Badan Amil Zakat Nasional Islamic Center Kota Bekasi, awal November 2021 dihadiri Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi.
Ketua Baznas Kota Bekasi Ismail Hasim mengatakan, kegiatan tersebut merupakan rangkaian dari program kerja pimpinan Baznas 2016-2021.
“Dalam rangkaian ini, Baznas Kota Bekasi alhamdulillah meningkat dari tahun sebelumnya. Banyak warga Kota Bekasi yang antusias membayar Zakat ke Baznas Kota Bekasi,” ungkapnya.
Penyaluran dana zakat memang ditujukan untuk bantuan merenovasi masjid/musala di berbagai sekolah negeri di Kota Bekasi.
Rencananya di tahun 2022, Baznas Kota Bekasi memiliki program penyaluran zakat berbasis keterampilan.
Rahmat Effendi mendorong program tersebut untuk dilaksanakan dengan sistem yang baik.
“Bagaimana Ketua Baznas yang terbentuk mampu menciptakan terobosan baru. Kita berada di zaman digital, zaman milenial. Kita harus bisa menciptakan hal yang baru, harus mengikuti zaman. Baznas harus punya motivasi untuk program yang direncanakan di tahun berikutnya,” katanya.
Selanjutnya, Rahmat mengharapkan Baznas Kota Bekasi membentuk tim solutif dan tim cerdas serta bersinergi dengan Kementrian Agama dan Bank Patriot Syariah Kota Bekasi untuk menciptakan program kerja yang baru. (Advertorial)