ADVERTISEMENT

Tinjau Langsung Pembagian Bantuan UEP, Wagub Banten Ingin Pastikan Tepat Sasaran

Kamis, 25 November 2021 16:21 WIB

Share
Wakil Gubernur Banten, Andika Hazrumy saat memberikan bantuan UEF. (foto: ist)
Wakil Gubernur Banten, Andika Hazrumy saat memberikan bantuan UEF. (foto: ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

SERANG, POSKOTA.CO.ID - Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy melakukan peninjauan langsung pembagian bantuan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) kepada 1.900 keluarga penerima se-Banten. 

Peninjauan itu dilakukan karena Andika ingin memastikan bantuan tersebut tepat sasaran dan dapat benar-benar bermanfaat dalam kaitan penerima dapat mengembangkan usahanya. 

"Saya ingin bantuan ini efektif, tepat sasaran dan jangan sampai nanti bantuan yang dianggarkan Pemprov Banten ini malah mengecewakan masyarakat," kata Andika dalam sambutannya saat pembagian UEP di Kecamatan Pulo Ampel, Kabupaten Serang, Rabu (24/11/2021). 

Pembagian dilakukan di kantor Kecamatan Pulo Ampel kepada 59 keluarga penerima dengan masing-masing bantuan bahan pokok senilai Rp2,5 juta. 

Andika bahkan meminta petugas Dinas Sosial Provinsi Banten bersama aparat Kecamatan Pulo Ampel yang membagikan bantuan untuk membuka secara acak kemasan barang bantuan yang akan dibagikan kepada penerima.

Tampak sejumlah barang yang diperiksa dan akan dibagikan tersebut di antaranya beras, tepung, minyak goreng, mie instan hingga alat pembuat kue skala dapur. 

"Coba ini mixer kue ini dinyalakan sekarang. Jangan sampai nanti sampai rumah malah tidak nyala," kata Andika meminta petugas mencoba fungsi salah satu alat pembuat kue yang akan dibagikan. 

Tidak sampai di situ, Andika kemudian memanggil, juga secara acak, warga penerima ke depan dan menanyakan mengenai kesesuaian bantuan yang mereka terima dengan yang mereka butuhkan. 

Andika juga meminta konfirmasi dari warga penerima yang diajaknya berdialog tersebut mengenai kebermanfaatan bantuan yang mereka terima. 

"Bantuan ini sangat bermanfaat sekali buat saya yang memiliki usaha kue pak. Apalagi di saat pandemi ini memang kita hampir kehabisan modal," kata seorang Ibu penerima bantuan UEP  tata boga di Kecamatan Pulo Ampel. 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT