Kata dia dalam persoalan kesalahanpahaman ini seharusnya kedua pihak tidak membawa ke ranah hukum. Bahkan dirinya mengaku telah mengkomunikasikannya dengan pihak Arteria Dahlan.
"Tidak ada yang krusial ini biasa senggolan ini masalah prilaku dan adab. Kita melalui rekannya sudah, kita dibantu," jelasnya.
Dirinya juga meminta maaf terhadap pihak yang telah dirugikan atas kejadian tersebut. Menurut dia video viral yang sempat heboh di media sosial seharusnya tidak terjadi.
"Mewakili adik saya yang kemarin sempat viral. Jadi mohon maaf. Karena sesungguhnya keadaan ini bukan dibuat buat tapi saya jealaskan pertama terlebih dahulu. Adik saya menyampaikan mohon maaf kepada seluruh yang terlibat," ujarnya.
"Terutama terhadap kepada keluarga Pak Arteria Dahlan terhadap keluarga besar TNI keluarga besar Polri yang sempat bikin heboh cerita ini," tegasnya.
Dia juga mengaku, Anggiat bukanlah isteri dari seorang Jendral seperti yang ramai dibicarakan. Namun Anggiat memang benar merupakan keluarga besar dari TNI.
"Saya luruskaan bahwa yang dibilang bintang tiga itu tidak ada, nah yang kedua bahwa istrinya Brigjen itu tidak. Ini adek sepupu. Yang pasti memang ini keluarga besar dari TNI AD. Kebetulan dijemput dnegan mobil inventaris angkatan darat milik Kodam Jaya," ujarnya.
Senada dengan tim kuasa hukum, Anggiat juga meminta maaf atas kejadian tersebut.
"Mohon maaf atas kehilafan saya dan kegaduhan yang ada saya minta maaf. Terutama keluarga Arteria Dahlan, ibunya yang sudah gitu saya minta maaf sekali atas kehilafan saya," ucapnya.
"Saya minta maaf juga ke TNI Angkatan Darat yang sudah membuat ramai, gaduh. Juga kepada Polisi semua saya minta maaf yang sudah dibuat gaduh atas video tersebur saya minya maaf," tutupnya. (*)
.png)
